Membaca suratmu
aku jadi tersenyum sendiri ditemaram senja kotaku
serasa kau ada disebelah sambil bermain yahoo massenger
kenapa pula kau datangi tempat itu
disana banyak catatan yang belum kubukukan,
aduh dek, dek.....
helaan nafasmu bersatu dengan tanda tanya dikeningku
bagaimana kita ini,
meracuni diri,
setiap hari,
segudang kata meluncur membelah senja,
rubuh dibatas kenangan,
tak rela diremas bahasa dunia,
sejak saat itu kucari kenapa semua jadi bersilangan
hari hari sengketa jiwa tak pupus diego kita
ada apa denganku,denganmu
aku lupa, ternyata semua bagimu cuma fatamorgana
selembar surat jatuh dari tanganku,
hanyut dijembatan kembar kota tua
mencari alamatnya....
----by Perlazank Menthaze-----
----Batavia, diawal malam. Selasa sunyi, 10 July 2012.----
Tidak ada komentar:
Posting Komentar