Aku berkata padamu tentang gelisah malam
menggeliatkan ketakutan pada esok yang suram
aku bertanya padamu tentang rasa
hilang dibeli rupiah, terpenjara pangkat dan terisolasi kedudukan
aku memerlukan jawaban dari cemoohan para pecundang
tentang kejelasan pada tatanan dan hukum kemanusiaan
aku tak berani berkata apa adanya karena mulutku kehabisan bahasa
sebab semua kalimat telah tersita dimeja penguasa,
sisanya cuma kemunafikan, keculasan dan sandiwara
ditataran inilah aku meragu,
jangan sampai aku justru jadi pelaku
menghianati hati nurani.....
----by Perlazank Menthaze.-----
---(J) Istanaku, Sabtu malam 01.09.2012 . 21:40.---
Tidak ada komentar:
Posting Komentar