Selasa, 01 Agustus 2017
Kumpulan Puisi Minang Maimbau - HINGGA DERMAGA
HINGGA DERMAGA
Minang Maimbau
Binar rindu ini kian syahdu
Iramanya mengalun merdu
Bak seruling bambu
Kian menyayat rasa pilu
Lantun liriknya buat langkah kian lunglai
Mencari tau keberadaan yang dicintai
Moga terselip harapan yang ditandai
Bersatu di mahligai yang diimpi
Wahai dikau, safana kasih
Kilau cinta kian berseri
Merona indah di pipi
Bak mentari pagi membasuh bumi
Tiada lagi yang kudamba
Selain jumpa dikau sahaja
Temani aku sepanjang usia
Hingga berlabuh di dermaga surga-Nya
Bekasi, 30 Juli 2017.
#Teratai, 03.18
#AkudanKenangan
#SimfoniBerkasih
#RJ
SENDIRIKU UNTUKMU
Minang Maimbau
Pahit getir mengalun di samudra paling hulu
riak riaknya mendendangkan kesyahduan
bayu kerinduan menghempaskan butiran lara
di bibir pantai paling gersang.
Hingga---
karang-karang hatiku yang berdiri kokoh
luluh lantak hancur melebur
merupa pepasir sunyi
hening seketika.
Tersentak aku oleh riuh dan merdunya
sapa dan nyanyian nyiur yang melambai
membujuk dukaku, bangkit dari tangis
yang terdalam....
Kau---
adalah alasanku untuk tersenyum
bangkit dari kesepian
merangkul kembali mimpi
yang dulu terabaikan.
Sendiriku
untukmu.
Bekasi, 1 Agustus 2017.
#Teratai,01.17
#Agustus(awal)
SAVANA
Minang Maimbau
Matahari bersembunyi di balik tirai
Berselimutkan awan berarak putih
Kala sang bidadari melangkah
Menuju peraduan terindah
Tersipu penuh ragu
Ada rasa menggebu
Mengitari wadah paling hulu
Berkalungkan rindu
Ahay---
Sungguh ini luar biasa
Tiada terkira sebelumnya
Akan bersua di Ranah bahagia
Dengan pujaan yang di damba
Sahabat
Kaulah savana paling berseri
Menghiasi kota Bekasi
Tempat kita saling berbagi
Bekasi, 31 Juli 2017
#Teratai, 13.30
#Sahabat
#Happy
PALING INTI
Minang Maimbau
Rona siang ini bergelut syahduh
Masih tentang rindu nan satu
Geloranya kian menderu
Memecah sunyi terdahulu.
Entah berapa lama lagi
Akan terus begini
Menikmati hari
Tanpa kekasih hati.
Jauh sudah kubawa diri
Meninggalkan kisah sejati
Namun rasa tak bisa dipungkiri
Adanya semakin kian jadi.
Bertahta indah di kerajaan hati
Menduduki singgasana paling inti
Hingga jiwa raga makin terpatri
Mengenang dalam sepi.
Bekasi, 31 Juli 3017.
#Teratai, 12.13.
#Akudankenangan
#RomansaBerkasih
SERAUT RINDU
By Tri_Minang
Ada dingin menyelimut pagi ini
Membawa semburat raut rindu; merantai hati
Seperti jarum-jarum yang menusuk
Kala gigil sikapmu kudapati
Entah berapa lama rasa ini
Menggerogoti hulu hati
Tika cahaya pagi menghampiri
Rindu masih menggelantung bak empun suci.
Pwk_Bks, 31 Juli 2017.
#Teratai 09.03
SI JUNDAI
Minang Maimbau
Tiok kali Pp Tuan manjogok di berandako,
Bana tasirok darah di dadoko
Antah Iyo antah indakko
Apo Iko nan di namokan cinto salamoko.
Ondeh, rang Mudo banyak nan tagilo-gilo
Dek raso Tuan Bana mandayo
Sarupo Panglimo di Istana dulunyo
Gagah barani elok lakunyo
Kok ka di jalin raso nan ado
Yolah ka bedo rasonyo
Dek jarak antaro kito
Lah sarupo tembok Cino
Namun cinto nan taraso
Indak Pulo di pungkiri adonyo
Tiok kali basuo
Ingin rasonyo nak tarui basamo
Ondeh Mandeh, tolong Denai manjago
Hasrat kasiah nan mandayo
Jan sampai Pulo sarupo
Kanai si Jundai, siang malam takana inyo juo.
Bekasi, 30 Juli 2017.
#Teratai, 17.39.
KASMARAN
Minang Maimbau
Mari ....
Kita nikmati
puncaknya pagi
di alur kasih yang suci
Hingga - -
mentari tersipu
melihat tingkah kau dan aku.
Bekasi, 29 Juli 2017.
#Teratai, 01.26
KASMARAN 2
Mari....
Lanjutkan mimpi yang tertunda
dalam pelukan pagi yang manja
hingga lena menyapa membuai dalam ayunan sorga....
Kelak kan terjaga
tugas telah menanti
penuh setia
agar waktu yang di punya
taklah sia-sia
Kerja
Kerja
Kerja
Kata Pak Jokowi
Presiden Indonesia
Bekasi, 29 Juli 2017.
#Teratai
HAKIKATNYA
Minang Maimbau
Kutulis namamu di pematang hatiku
Biar semua yang melalui tau
Jika sejatinya aku milikmu sepanjang padi menguning
Hingga benihnya tersemai kembali
Bekasi, 06 Agustus 2017.
#Teratai, 06.42
#Agustus12
MOHON UNTUKMU
Karya Minang Maimbau (R.A)
Pada sendu binarmu, kasih
Masih bergelayut sisa kenang
Entah itu lara
Entah itu bahagia
Sampai kapan?
Semua itu akan tetap kau tata apik
Dalam sendiri nan kian senja
Menantang hari
Tidakkah kau peduli
Suara hati
Nan membujuk
Penuh khidmat
Sudahi lembaran lalu
Museumkan ia dalam sejarah cinta
"Kasih terlerai"
....
Lewati batas dukamu
Gapai bahagia di alam-Nya
Nan maha luas
Dengar aku, dengar suara hatimu jua....
Bekasi, 06 Agustus 2017.
#Teratai,05.30
#Agustus11
#RPS
TIADA DAYA
Minang Maimbau
Jika jenuh
Aku akan pergi
Pergi tuk tidak kau temui lagi
Hilang
Dalam terang
Nampak dalam bayang
Sepi
Mengitari setiap penjuru
Kiri kanan, muka belakang
Kosong
Hanya tersandar lelah
Di nisan tak bernama
Bekasi, 12 Agustus 2017.
#Teratai,00.06
#Agustus14
BERAKHIR
Minang Maimbau
Jika dengan tiadanya aku
Perasaanmu bahagia
Sungguh!
Aku bener benar akan pergi
Pergi membalut segala luka dalam kehancuran
Maafkan atas semua
Dan terima kasih
Atas waktumu beberapa hari belakangan
Bahagialah tanpa aku
Tolong biarkan rasa sayang ini menemaniku di setiap lorong waktu yang kulalui
Izinkan aku tutup inbok ini
Biar rinduku tak bertamu lagi
Menemui rasa yang tertinggal
Bekasi, 09 Agustus 2017.
#Teratai, 15.41
PENGORBANAN
Minang Maimbau
Ini hari tidak kupakai tuk menyulam
Biarlah terbengkalai dulu dalam kelam
Kelak rajutan ini akan sempurna
Sesuai rencana
Sabar
Aku lagi memilih dan memilah
Benang yang cocok
Serta jarum yang pas
Bukankah kamu butuhkan hasil nan menawan?
Aku juga berusaha untuk itu
Darilah itu butuh waktu
Untuk mencerna segala warna
Biar dapat hasil nan sempurna
Untukmu
Apapun itu
Jangankan hanya waktu
Seluruh duniaku boleh punyamu
Bekasi, 10 Agustus 2017.
#Teratai, 14.02
#Agustus14
TAU BATAS
Minang Maimbau
Selama tak mendua
Setia selalu ada
Antara aku, kau dan dia
Tenanglah pada batas Ranah
Di sana kekuatan cinta
Dipertaruhkan
Percaya
Bila rasa saling menjaga
Tak akan ada yang terluka
Bekasi, 07 Agustus 2017.
#Teratai,14.08
#Agustus12
SEJOLI DIMABUK ASMARA
Minang Maimbau
Perahu kian menepi mencium bibir dermaga
Ada hawa sejuk terasa
Membelai jiwa
Kini sampai di tepian cinta nan indah
Sorak camar bangkitkan gelora
Beri tanda senja kian berona
Di bawah naungan eloknya
Kita memadu kisah
Debur ombak kian menggila
Hempasannya kian pesona
Tiada lagi dapat dikata
Karang dengan kokohnya menikmati segala nan terasa
Bekasi, 21 Agustus 2017.
#Teratai, 03.34
#agustus 25
AKIBAT DARI PADA ITU
Minang Maimbau
Rindu ini terlalu berisik
Sumbang nadanya memekakkan rasa
Hingga buat gelora terjaga
Dalam amarah tak terkata
Sibuk ia mencari muasal ribut terjadi
Asyik membolak balik setiap lipatan hati
Mana tau di sana gejala utamanya
Oh ternyata benar adanya
Sehari ini dia belum bersua
Dengan kepingan cintanya
Wajar saja ada suara
Berbisik lirih penuh manja
Bekasi, 21 Agustus 2017.
#Teratai, 02.00
#Agustus26
PUNYA KISAH
Karya : Minang Maimbau
Bentangan sungai mengalir tenang
Di sekitar dihiasi rimbun menghijau
Di ujung sebatang nan tumbang
Di sana kami menikmati bahagia
Pasang umpan, lempar kail,
Ikan didapat hati bersorak
Selembar daun pisang jadi pelindung
Kesetian persahabatan di masa kecil
Di sini tawa lepas, bercampur senyum bayu semilir
Adakah kau masih ingat, wahai teman kecilku?
Kala bebas masih milik kita
Menjelajah kampung sesuka
Wahai teman, tenggoklah aku
Masih setia melewati hari
Di tepian sungai kenangan
Tanpamu lagi yang menemani
Kuabadikan lukisan ini
Dalam bait puisi hati
Kelak masa mengantar kau kembali
Kita masih punya kisah untuk dibagi
Bekasi, 21 Agustus 2017.
#Teratai, 20 Januari 2017.
#JumatBerkah.10:37
KASIH ABADI
Minang Maimbau
Malam mengajak berdamai
Atas pertikaian siang tak pernah usai
Tentang setangkai masa lalu
Masih berbungakan rindu dan kenangan
Merekahnya masih mewangi
Mengitari setiap taman hati
Tak akan pernah sirna
Hingga pagar terkunci rapat
Bekasi, 20 Agustus 2017.
#Teratai, 04.40
#Agusrtus25
CERITA NEGERI
Minang Maimbau
Sekarang setiap kali liat sepeda
Wajah beliaulah yang teringat
Ada banyak cerita
Terlukis tuk bangkitkan semangat
Roda dua, rupa unik, menggoda
Punya sejarah mewah dalam perjuangan bangsa
Dulu hanya dipunya oleh bangsawan saja
Karena harga begitu elegant; membahana
Tapi ini hari
Kita menyaksikan di televisi
Di bagi bagi hingga penjuru negeri
Oleh presiden RI
Bekasi, 20 Agustus 2017.
#Teratai, 01.39
#Agustus24
DOA KAMI DAN SEMANGATNYA
Kutengok ia tak berdaya
Sebab sakit yang dirasa
Duduk lemas di ranjang besi
Sembari mencium merah putih
Nan terpasang di tiang infus sendiri
Air mata jatuh tak terasa
Menitik membasahi dasar Pertiwi
Begitu ketulusan nan terpatri
Mencintai negeri sepenuh hati
Meski sakit menggeluti
Semangat juang tetap berkobar
Membubung sampai angkasa raya
Lewat aksara digoreskannya
Semangat berkarya buat pemula
Jangan sampai patah ditengah
Dalam lirih, linangan air mata
Kami para binaan pemula
Memohon kepada-Nya
Syakallah kak Riduan Hamsyah
Kami semua mencintaimu setulus jiwa
Bekasi, 18 Agustus 2017.
#Teratai, 05.53
#Agustus22
#CepatSembuhyaKak 😘
#DirgahayuRIke72
#MERDEKA
PAHLAWAN NEGERI
Minang Maimbau
Pagi di ujung rindu
Sedikit sayu diterpa bayu
Meliuk liuk seakan patah jadi tujuh
Namun kokohnya seumpama runcing bambu
Daun hati berbisik memecah sunyi
Selantun dengan kicaun pipit pagi
Ikuti irama musik ini hari
Nan disajikan alam rindang dalam negeri
Cahaya mentari turun ke bumi
Menjemput embun pulang kemuasal
Di sini dedaun rindu kembali sepi
Karena bekas kenangan pun tak tertinggal
Untung saja sejarah alam tak pernah alpa
Setiap kejadian tercatat sudah
Di sana dapat terbaca kisah negeriku begitu syahdu
Tentang terdahulu nan kian lusuh
Bekasi, 18 Agustus 2017.
#Teratai, 06.39
#Agustus23
PEJUANG 45
Minang Maimbau(R.A)
Angin tak lagi mendayu
Tak jua pun berbisik
Ia berteriak lantang
"MERDEKA!"
Tapi___
Di sudut matanya tersimpan kekosongan
Tiada seorang pun dapat menterjemahkan
Suaranya menggema
Hatinya hampa
Tatapnya tajam tapi kuyuh
Raganya tegap semangatnya patah
Di mana kita berada?
Bekasi, 170817.
#Teratai, 06.16
#Agustus 22
SETIAMU PILUKU
Minang Maimbau
Sepagi ini, dalam larut, kulihat riak, paras tenangmu. Duhai hati yang rapuh, mengapa merindu sejauh ini. Tika langit biru, mendung menjauh, sejauh batas bulan dan rumput.
Itulah perumpamaan kasih nan terjalin antara kau dan aku. Saling sayang tak bisa saling ...
Ah hancur sudah hati bila kukenangkan tentang itu.
Telah kucoba berbagai cara tuk memupus segala rasa, tentang kasih yang tak pernah usai. Namun apa, hanya luka yang makin parah tak jua kutemukan penawarnya.
Kau nun jauh di sana, masih setia bergelut dengan kesendirian. Kadang aku merasa sangat bersalah bila terkenang akan setiamu itu. Sampai detik ini, tiada niatkah tuk usaikan kesoranganmu. Sementara aku nan kau tunggu sudah terikat dalam gelanggang berpagar duri.
Bekasi, 170817.
#Teratai, 04.55
#Agustus
#SalamMerdeka
#Santunpagisobathatisemua
ABADI
Minang Maimbau
Pada malam nan sepi
Ingin kubagi seribu kisah
Dalam tutur bahasa hati
Cukup kita yang menyadari
Akan lara yang menghimpit dasar terdalam ini
Berurai air mata jatuh melalui lorong hati
Bermuara di titik nadi
Selepas kubaca surat wasiat yang kau titip di laci lemari
Kini kusadari cinta suci kau bawa pergi
Dengan mata berkaca
Kucoba eja semula
Di sana tertera
"bila tiadaku melampauimu, tanam Kamboja pancawarna di pusaraku, dengan tanganmu sendiri."
Menjerit batinku dalam sunyi
Parau ini tiada guna lagi
Melolong cintaku mencari
Sayangku berkalang tanah abadi
Bekasi, 16 Agustus 2017.
#Teratai, 02.17
#Agustus 19.
SELAMAT JALAN
Minang Maimbau
Cintaku tersangkut pada debaran pertama
Dan
Pandanganku jatuh di parasnya nan sederhana
Sungguh membuatku tergila-gila
Hingga dunia serasa kita nan punya kuasa
Kini yang kupunya hanya sobekan yang tak berguna
Umpa perca terbuang setelah guntingan pola jadi
Jahitan selesai di pakai oleh yang membeli
Aku hanya bisa terpana menatap penuh iba hati
Kekasih nan kuimpi kini lepas dari genggaman diri
Pergi bersama pemilik Lamborghini
Ala ala princess Syahrini
Tinggallah aku memintal benang dalam jarum hati
Bak serasa dalam jeruji besi
Menangisi tiada gunanya lagi
Mata sembab bak editan Rambo tak jadi
Lebih baik berkaca pada beningnya diri
Mengeja kembali susunan cinta suci tuk dikaji ulang kembali
Good bye....
Bekasi, 15 Agustus 2017.
#Teratai, 06.18
#Agustus18
KUHAPUS SUDAH
Minang Maimbau
pergi
sungguh aku ingin pergi
jauh sekali
hingga tak bisa ditemui lagi.
oleh---
bayang duka
air mata.
dan---
kecewa.
nun jauh di sana
aku pulang pada dangau ketentraman
nan abadi.
selamat tinggal luka
aku melangkah
hingga---
jejak kenangan pun kutiadakan.
Bekasi, 15 Agustus 2017.
#Teratai,04.51
#Agustus16
#SelamatPagi...
PESAN GENERASI MUDA
Minang Maimbau
Riuh gemuruh gelora di dada
Mengenang cinta nan manja
Terseok di perbatasan tiada dosa
Ia diterlantarkan berlinangan air mata
Masih tentang adat dan budaya
Nan berkuasa di tanah kelahiran Ayah Bunda
Tak bisa ditawar oleh bujuk rayu nan meminta
Jika sekali tidak tak bisa iya
Menangislah batin sang dara kala itu jua
Meratapi nasib tak berpihak pada debaran di dada
Ijab Kabul terjadi hanya semata menurut kehendak para tetua
Nan berkuasa di Nagari hamba mula tercipta
Wahai dikau para generasi muda
Kelak jodoh meminta ingin berdua
Bersatulah oleh debaran yang nyata
Jangan hanya karena manut semata
Biar bahagia dunia dapat kau cecapi
Hingga akhirat pun menanti
Tiada lagi dosa yang terselipi
Ijabmu sempurna karena cinta Illahi
Bekasi, 15 Agustus 2017.
#Teratai,05.21
#Agustus17
#UntukmuGenerasiPenerus
#SalamPagidariHati 😍
BERLAINAN KASTA
Minang Maimbau
Darah darah yang terluka
Membaur anyir di setiap tetesanya
Entah ini yang ke sekian
Namun sakitnya kian tajam
Adalah kau dan aku korbannya
Merintih dalam perih
Tahun berlalu
Sembuh tak jua menghampiri
Bagaimana...
Pada siapa harus diadukan
Lihat mereka
Sinis!
Mata mata mereka tajam
Bak belati
Menggores setiap hati
Dengan ujung lidah
Bersembilu
Bekasi, 14 Agustus 2017.
#Teratai, 04.36
#Agustus15
#Salam pagi sahabat semua...miss u all.
PENGHANCUR PERTIWI
Minang Maimbau
Bersiul pagi riang gembira
Menyambut mentari full cahaya
Seirama dengan rasa yang kau bawa
Cinta bersulam benang sutra
Rona semesta kian sahaja
Eloknya singgah di jantung dunia
Harum namanya kian kentara
Ialah pejuang aksara tanpa lelah
Dengan seni kita berantas korupsi
Dalam negeri kian menjadi
Mereka berebut harta dan tahta
Bak a****g liar di tempat pesta
Apa kata tikus berdasi?
Mereka sinis penuh caci maki
Tebas semua pohon kata yang jujur pada negeri
Mereka hanya belukar jadi onak berdiri dalam misi kita jalani!
Bekasi, 24 Agustus 2017.
#Teratai, 05.38
#Agustus 28
KAULAH SANG PAHLAWAN
Minang Maimbau
Adalah aku yang akan selalu tumbuh di telaga hatimu
Meski aroma yang tergenang sangat bau
Namun itu yang buat bertahan hidupku
Sebab kasihmu menjaga selalu....
Binar indahku mencakar puncak dunia
Tersebab olehmu jua yang selalu merawat tanpa lelah
Rupamu terabaikan mata dunia
Tapi aku tau engkaulah pahlawan yang buat aku dipuja
Seroja...
Mereka berkata, kala menyentuh dan menikmati auraku
Kagum dunia kupersembahkan untukmu "sang"
Aku bukan apa apa tanpamu yang mulia
Bekasi, 24 Agustus 2017.
#Teratai, 06.06
#Agustus, 29
DAN LAGI
Minang Maimbau
Embun kerinduan turun ke bumi
Membasahi daun hati
Luruh kasih dalam sayang
Tiada jejak selepas mentari menyinari
Hanya tinggal kepingan rasa
Selalu membayangi jiwa
Kemana lagi hendak dicari setia
Dulu pernah dicurah lewat merdu riang semesta
Kini hanya tinggal kenangan menghiasi hari
Kala sendiri selalu datang menghampiri
Menggoda, mengajak menelusuri
Jalan setapak yang pernah kita jejaki
Ach!
Bekasi, 23 Agustus 2017.
#Teratai, 05.34
#Agustus27
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar