Kamis, 04 Agustus 2016
Kumpulan Puisi Siamir Marulafau - INGATLAH SELALU
==KENALKAH ANDA PENYAIRNYA?==
Karya :siamir marulafau
JANGAN MAIN-MAIN SAMA PENYAIR,IYA:PENYAIR ITU PUNYA HATI YANG LUAS SELUAS LAUTAN
PUNYA NALAR SETINGGI LANGIT
PUNYA PERASAAN SEHALUS SUTRA
PUNYA NAFSU TAK AKAN SAMA DENGAN SEEKOR BADAK
PUNYA ILMU SETINGGI GUNUNG
PUNYA NALURI SETAJAM PISAU
PUNYA KEKUASAAN TAK SEBANDING DENGAN KEPALA NEGARA
PUNYA KEDUDUKAN HAMPIR SAMA DENGAN TUHAN
PUNYA KEKUATAN SEKUAT GEMPA
PUNYA ANGANAN SETINGGI AWAN
MESKIPUN LANGIT TAK CERAH IMAJINASI JAUH SAMPAI UJUNG DUNIA
JIKA TAK PERCAYA BACALAH PUISI-PUISI PENYAIR DALAM LINGKARAN CINTA
PENGKRITIK NARUDDIN PITUIN SIAP DI LAPANGAN
ITULAH HAKIKAT PUISI OLEH PENYAIR SELURUH DUNIA
JIKA DIBACA AKAN MENJADI PENGOBAT
JIKA DITELAAH AKAN MENJADI PENGALAMAN
JIKA TAK DIBACA AKAN MEMBAWA KELUMPUHAN
PUISI AKAN BISA PENGOBAT BAGI INSAN YANG STRUK
AKAN MEMBAWA BAROKAH BAGI SEGENAP UMAT
sm/03/08/2016
==INGATLAH SELALU==
Karya :siamir marulafau
Aku bukan malaikat dalam ingatanmu
Aku hanya setetes sperma yang hina
Menghias malammu sampai ujung dunia
Di manapun kuselalu berbayang dalam impianmu
Meskipun merembang sepanjang malam
Galauku sirna ditelan senyum
Biarkanlah dunia ini berbicara
Asalkan tak berpaling sampai dunia akhirat
Dukamu membias dalam darah
Sepanjang kekecewaan tak tersimpan dalam lara
Entah apa yang kukata?
Dalam ingatanku dikau berbaring di atas langit cerah
Ingatlah selalu pesan dalam aksara
membahana pada setiap jiwa
sm/03/08/2016
==MY LONGING IS FOR YOU ALL==
No reason to put off my love
Mean while you are opening the door to welcome
It is hard to forget who you are
If i were a bird
I would bring you to fly where i wished to go
But I kept silent
Since you are only traveling to an island
Where i sit on to wait for my longing
My longing is not for others
But for beautiful rose whom i love
Though regarding my love is like a red red rose
Never i turn my mind away from
Because you are the fuel of my heart
Since i was born till to die
sm/02/08/2016,copyright
==FLOWER OF LOVE==
You are the flower of my heart
I do bring wherever i go
Since i keep in my mind always
Never i leave at home
I found thy bed in my dream
My longing is for you all
As long as this world belongs to us
Nobody will disturb
I say so because i never do the same
You kiss me when i say good bye
You might not allow me go alone
And i use to dream what you dream
As long as the breath is singing
If i were a bird and had a wing
I would bring you to fly
That be in my last dream since i meet you
And let the sky be dark
My lightning comes to you
For the sake of love
If you seize my heart to the end
I will come to see you again
And I am watering you as flower in the morning
Till i die, never i forget
Because you are the lighting of my lives
I do hope so
You might not betray my love
For watering from now and then
Until the tree of yours will fly into the sky
As long as my love flies to reach
sm/05/2016
==DI TANAH GERSANG==
Karya : Siamir Marulafau
Meskipun jasadku terlebur di tanah gersang
Di kala panasnya sinar mentari
Aku hanya pasrah pada-Mu
Sering doaku mengukir namaku
Menyair hanya sebatas kemampuan
Tak akan mengharap daun-daun berlukiskan emas
Bukan untuk nama disanjung
Hanya menitip pesan di saat air terjun mengalir sampai ke hulu
Di sanalah aksara puitisku berteriak
Di saat airnya menghanyutkan laraku
Sampai buihnya menggumpal di tebing
Walaupun gerimis mengukir senja
Alam bersahabat selalu sepanjang pesanku terbaca di langit biru
sm/04/08/2016
==JANGAN TERLENA==
Karya : siamir marulafau
WAJIB DIINGAT! MANUSIA SIBUK MENCARI HARTA,PANGKAT,JABATAN,NAMA,ISTRI CANTIK,SUAMI GANTENG,RUMAH MEWAH,MOBIL MEWAH HANYA KESENANGAN DUNIA.AMALAN UNTUK AKHIRAT MAKIN MENIPIS,BAGAIMANA ITU,TAHU-TAHU ESOK LUSA MATI.
NERAKA MENANTI
PINTU SURGA TERTUTUP
TERLENA SUNGGUH
DUNIA MENIPU
USIA MAKIN LANJUT
UMUR SUDAH BERAPA?
UBAN MEMUTIH DI KEPALA ATAS
GIGI BEROMPONGAN
PENDENGARAN SEMAKIN PEKA
NIKMAT MAKIN TAK TAJAM
NAFSU MAKIN MEMBARA
TENAGA SEMAKIN KURANG
MENGAPA INSAN TAK SADAR
PERASAAN MAKIN MUDA
TAPI BERTONGKAT SELALU JIKA BERJALAN
sm/04/08/2016
== SIAPA SALAH ==
Karya : siamir marulafau
Hatiku tak akan tercebur dalam lautan
Meskipun langit tak cerah
Aku hanya mengingatkan
Jika sinar tak menerangi dunia ini lagi
Mau ke mana hidup ini bersandar?
Bertanya selalu setiap penyair
Mengapa dunia terbalik?
Hukum lebih tajam ke bawah
Sementara tumpul di atas
Apakah ini sama dengan air
Di mana legok ikut terus mengalir
Tuhan sungguh melihat
Kebodohan tak akan menjadi jembatan
Dalam penyebrangan :
Hidup kaya dianggap mulia
Kemiskinan dianggap sampah
Ini hanya aksara berkata
Puitis menggugah lara
Siapkah salah jika terjadi demikian?
sm/0/08/2016
= POHON ==
Karya : siamir marulafau
Aku ini bagai pohon
Disiram-siram setiap hari
Jika air tak mengalir di bumi Tuhan
Apa yang diminum?
Kebutuhan hanya sekedar
Tak akan kuminum setiap harinya
Jika insan berkenan
Siramlah batangku sampai ke pucuk
Tapi aku berpesan...
Batangku jangan ditebang
Hidupku akan sirna sepanjang masa
Cukuplah daun-daunku dipetik
Sementara buahku disedekahkan
Sebelum sinar menyinari harapan
Moga tunasku berkembang
sm/14/08/2016
==IN MOONLESS NIGHT==
In moonless night
My dream never goes away
Since my poetical words come up
To negotiate the real meaning of life
What is life?
It looks like a bubble blows up in the air
It looks like a rainbow
It sometimes has lighting
My love to mankind is full
But never i betray what love looks like
For the love of man is natural
Though the sky is too dark
And the sea is drying
Never i say you are not right
That be written in a note
Whereas the sun will give its lighting
Hoping the dream be still in breath
sm/14/08/2016,copyright
Tausiah Singkat : Disampaikan oleh :Udstz.siamir marulafau,Drs;M.Hum(Dosen USU) dengan topik " MAU KE MANA AKU?"
A.S.W.W.
Kaum Muslimin dan Muslimat Rahimah Kumullah.
Dalam tausiah singkat ini perlu disampaikan bahwa kehidupan di dunia fana ini adalah tidak lain hanyalah menyembah kepada Allah sebagaimana yang difirmankan Allah SWT dalam Al-Qur'an : "Wama khalaktul Jin wal Insan illa liyakhbuddun".Oleh karena itu, kita sebagai hamba Allah wajib mengingat bahwa kehidupan ini singkat dan tak boleh terlena dalam aspek apa pun.
Kaum Muslimin Rahimah Kumullah.
Wajib diingat bahwa apa pun kegiatan yang kita lakukan dalam mengembangkan kehidupan dunia ini tak boleh dikalahkan oleh kegiatan menempuh akhirat karena akhirat itu adalah kekal, dan Allah SWT tidak pandang bulu pada siapa pun jika ternyata perintahnya diabaikan dan tidak dilaksanakan.Tegas-Nya,Allah tidak melihat rupa apakah cantik, jelek,kaya,miskin, pangkat,profesor,dosen,guru, tukang becak, Juragan, supir, nelayan, tukang batu,penyair,cerpenis,novelis, dramawan dan lain sebagainya,dan Allah SWT hanya tahu dan kenal serta sayang pada hamba-Nya yang beramal shaleha karena surga itu diwarisi bagi orang-orang yang beramal shaleha dan bukan diwarisi pada orang-orang yang bejat"....Jannah Urustumuha bimakuntum takmalun"(Qur'an).Marilah kita berlomba dalam amal dan tawakal kepada Allah, dan janganlah melalaikan kewajiban karena sibuk urusan dunia.
Kaum Muslimin dan Muslimat Rahimah Kumullah.
Jika ditanya : "Mau ke mana Aku?"Lantas dijawab :Allah SWT telah menetapkan dua tempat setelah kehidupan dunia berakhir, yaitu: Mau ke Surga atau mau ke neraka?Allah berfirman dalam Al-Qur'an " Barang siapa yang patuh kepada kami Allah dan Rasul-Nya,niscaya akan dimasukkan dalam Surga-Nya,Allah(Annisa 13), dan barang siapa yang tak patuh pada kami Allah dan Rasul-Nya,akan dimasukkan ke dalam neraka(Annisa 14).Jadi pilih yang mana?
Demikianlah tausiah singkat disampaikan pada kesempatan berbahagia ini, moga kita selalu mengingatkan diri kita masing-masing supaya jangan menjadi hamba Allah yang sangat merugi hidup di dunia fana ini.Makasih pada para permisah di tanah air, (pdlc/13/08/2016)
==TAK AKAN MERAJUT==
Karya :siamir marulafau
Senja tak akan merajut
Jika sinar membias dalam lara
Sepanjang malam tak sepi
Di kala gerimis tak merintik
Aku hanya membentangkan rindu
Terlipat di heningnya malam
Di kala rembulan berteriak
Cahayamu tergapai
Di saat kududuk menghening
sm/13/08/2016
==TAK AKAN TERABAIKAN==
Karya :siamir marulafau
Hidupku bagaikan pelangi
Di siang hari hanya membentangkan warna-warni
Meskipun aku bernyanyi dengan merdu
Suaraku tak akan kedengaran
Jika hidup tak berarti
Pada-Mu juga kuberdoa
Jika sujudku kubentangkan
Langit pun akan tersenyum
Bumi tak akan menjepit
Jika jasad bersemayam di tanah diam
Tulang belulangku pun tak akan merapuh
Jika perintah-Mu tak terabaikan
Sampai nafasku tak akan mendengung lagi
sm/13/08/2016
==WHY DO YOU HURT ME?==
You'll never find another like mine
Though you are traveling around the world for 80 days
Since the love i provide is a pure
And you'll not see me again even a single minute
Not because of anger
But it is a first lesson for you all
Then you might not do that again
If the woman like me be easily offended
Better I go so far away from
Because there is no an insect stings me anymore
Therefore, I go away so far from
If you swear by the name of God
My love will be coming soon
You might not find me anymore
I would like traveling by ship any where I like
Nobody forces me
Nobody forbids me till i die
That be a message urged till my longing fades away
Keeps this for a bitter lesson until the sea dries,my dear
That my love will say good bye with the tears coming down
sm/06/08/2016
==TAK AKAN LAYU LAGI==
Karya :siamir marulafau
Di kala panen berhati emas
Tak sehelai pun daun-daun layu sebelum berkembang
Di saat kelelahan mengukir harapan
Sinar mentari pun ikut tersenyum
Daunnya pun berkata :
Mengapa dikau tega memetikku?
Aku hanya mengambil sehelai daun dalam mengulas kasih tak setinggi benang
Sebelum jatuh di tanah gersang
Aku senantiasa menyiram daunmu sampai hijau
Di saat rembulan mengulas senyum
Tertanam dalam lara berbingkai kasih
sm/12/08/2016
==TAK AKAN LAYU LAGI==
Karya :siamir marulafau
Di kala panen berhati emas
Tak sehelai pun daun-daun layu sebelum berkembang
Di saat kelelahan mengukir harapan
Sinar mentari pun ikut tersenyum
Daunnya pun berkata :
Mengapa dikau tega memetikku?
Aku hanya mengambil sehelai daun dalam mengulas kasih tak setinggi benang
Sebelum jatuh di tanah gersang
Aku senantiasa menyiram daunmu sampai hijau
Di saat rembulan mengulas senyum
Tertanam dalam lara berbingkai kasih
sm/12/08/2016
==BILA BINTANG BERKELIP==
Karya :siamir marulafau
Aku sudah bersemayam dalam dirimu
Di kala rinduku tak menyepi lagi
Hanyalah rintihan kedengaran
Tertiup angin sepoi-sepoi
Hingga bulan pun tersenyum
Cahayanya pun tak redup
Bintang ikut mengerang dan berkelip
Di saat bulan purnama menerangi kasih
Tak akan sirna sepanjang zaman
sm/12/08/2016
WAJIB DIINGAT!
ADA BEBERAPA KARAKTER YANG HARUS DIMILIKI OLEH SEORANG PENYAIR,SBB :
1.PENYAIR BUKAN SEMBARANG ORANG
2.PENYAIR BUKAN PENGECUT DALAM MENGULAS KARYANYA,KHUSUSNYA YANG BERKAITAN POLITIK
3.PENYAIR MEMILIKI INTERPRETASI YANG TINGGI
4.PENYAIR MEMILIKI NALURI TAJAM,DAN IMAJINASI YANG TINGGI
5.PENYAIR MEMILIKI ILMU YANG TINGGI BERKAITAN DALAM PENULISAN PUISI DAN HARUS MENGUASAI BIDANG ILMU LAINNYA,SEPERTI : ILMU FILSAFAT,ILMU SOSIOLOGI,ILMU PSIKOLOGI,ILMU TEORI SASTRA,ILMU KRITIK SASTRA ,SEJARAH,DAN PENGUASAAN BAHASA SEBAGAI MEDIA DALAM PENULISAN KARYA SASTRA,DLL.
6.PENYAIR MEMILIKI SIKAP YANG RAMAH,DAN TAK SOMBONG
ATAU MERASA DIRINYA HEBAT
7.PENYAIR HARUS SABAR DAN TAHAN DIKRITIK,DAN TIDAK EMOSIONAL
8.PENYAIR HARUS AKTIF MENULIS
sm/20/08/2016>pdlc
== T E L U R ==
Karya :siamir marulafau
Aku bukan seekor ayam
Menetaskan telur-telur busuk
Busuk tak berguna bagi bangsa
Busuk tak berarti
Busuk bagaikan terorisme
Mengukir kemelaratan bagi umat
Pengkhianat bagi negara
Menghanguskan bumi pertiwi
Membakar harapan dengan bom
Meletus di berbagai daerah
...
Aku hanya menetaskan telur-telur
Membuat manusia segar sehat
Meskipun telurnya bergulir
Tak akan pecah
Menyiprak ke penjuru dunia
Tak berkiblat pada keyakinan
Tak akan tersesat sampai akhir zaman
Tak akan membuat kesengsaraan
Apakah naluriku benar?
Terserah...
Bagi pengamat
sm/20/08/2016
== TANGISAN DI BAWAH BENDERA ==
Karya :siamir marulafau
Jika benderamu tak naik
Tak perlu dikau menangis
Tapi hatimu telah terikat pada tali
Meskipun tak dapat ditarik
Tali hatimu terukir pada merahnya putih
Sepanjang upacara terbingkai
Tangisan dan jeritanmu tetesan air mataku
Di kala bendera merah putih tak layu
Menyelimuti harapan generasi
Rintihanmu mengulas dalam diriku
Sepanjang malam pun tak bisa tidur
Tapi semangat berkobar selalu
Hanyalah kekesalan membias dalam jiwaku
Mengapa talimu tak tertarik?
Aku tetap membisu
Kutunggu...
Tapi tak terjawab
Siapa salah?
sm/19/08/2016
==YOUR LOVE IS NOT IN THE DUSTBIN==
If you come in my heart
Never I throw you in the dustbin
For it is a memory of love
That be a flower of my lives
When you come to me like a lighting
I will fetch you in the moon
As long as it is a moonless night
And i say how great my love towards you
The love you express is not like green leaves
It sounds like a thunder storm
To make my body be cool
But not like a rainbow
I use to keep the voice of love
You have ever urged in my hope
As long as my breath is not out
That the nature of love be spelled
sm/19/08/2016,copyright
==NO OTHER WAYS==
No worried if the moon gives lighting
As long as His mercy does not fade away
Never I forget Him
For the bless provided
Since my holy soul comes from Him
I thank Him always days and nights
For I pray to Him for the success
And nobody helps me
Except Him from the heaven I dream
The dream be factual if I come near
And no comment to put me in hell I hate
sm/19/08/2016
== NO DIFFERENCE ==
Should this life be empty?
Never people think twice
If the mankind loves each other
How can a conflict be there existing
How can the death there be growing
Because of killing
Let them think twice until trice
Let them walk on the deserted land
And know how important the sun provides lightning
Only the thing i worry about is the sun
If there is no lightning
How can this world as well as life be bright
Life seems like growing leaves
Whereas the trees are the major thing that look like
For the justice they need
For equality is the basic
Though the man with different religion
With different culture
Are united in the same clay
That will make the prosperous
The lives will be peaceful
With no different humanity
Is it true what the poet says?
Where is the love?
Is the potential Governance giving love?
Is oppression given to them?
Are they cruel for every man?
Is humanity important to keep in mind?
Where is the solidarity?
Not only to speak up seriously
The factual responsibility be essential
Let them think trice...
If not,That this world and lives will be too dark
Because of weaknesses to care for
That must not be...
The lives needs humanity
And it needs love and solidarity
sm/18/08/2016
==A LIFE FOR JUSTICE==
Never i miss to think how cruel of the man is
Since this world is blamed always
But man is sometimes makes troublesome
If this world is mistaken
Why should be there creatures to run the lives?
Humanity is the key
Justice is the major thing to bring up
That this life seems so fair
If the mankind is not arrogant
There will be no conflict among
The pride is useless to run the lives
For this life looks like lightning
It will give lighting to make the night bright
With no necessary to oppress the poor
Where is the potential Governance to handle this?
Are the poor of all useless?
Let think trice
For this is a serious case
Because everybody has right to live in
So as to make the same equality
There will be no much different
The poor and the rich
They are the creatures with the same soul
Though with different color of skin
With the same breath
Before coming into the silent land
sm/18/08/2016,copyright
LAST MESSAGE
The night you sleep
Makes my dream achieved
For the rain is falling down heavily
Never i put off my longing
Since you are the soul of my body
Though i will be buried
The silent land is whispering
That my last message noted
Might not be put away
Now i am crying
Not for the moon
But for you and my dream
My longing is not for others
Only for the rose i am watering
And plant for the lives
For the sake of dream
sm/18/08/2016,copyright
==JANGAN BIMBANG==
Karya :siamir marulafau
Kehausanmu akan kusuhkan dengan bunga teratai di surga kelak
Sepanjang cintamu melilit sampai pinggang dan laramu memutus di Aras-Ku
Meskipun hanya bayangan cinta dan kasih dikau ukir pada 1/3 malam
Sujudmu akan menjadi pengaman dalam dirimu
Jika dikau tawakal pada-Ku
sm/17/08/2016
==DI USIA 71 TAHUN :APAKAH MERDEKA==
Karya:siamir marulafau
Aku hanya termenung di bawah tiang bendera
Lapar dan dahaga kutahankan
Sembari benderaku susah dinaikkan
Mengapa tak susah?
Beli beras pun payah
Cari kerjaan pun payah
Air minun saja pun kubeli
Berak dan kencing pun dibayar
Apalagi pajak...
harus bayar...
Jika tidak?
Hengkang dari bumi pertiwi ini
Hanya korupsi saja diperbesar
Benderaku bisa terkoyak-koyak
Tercabik-cabik karena tak kuat menaikannya
Susah,,,,,susaah,,,susah,,,
Rakyat pun ikut sengsara
Rakyatpun turut ditindas
Digilas...
Digasak
Digosok
Digesek
Apa arti hidupku
Tapi katanya merdeka?
Aku hanya mengingatkan
Usiaku 71 tahun sudah
Bakal masuk liang lahat
Apa yang yang kurasakan
Yang atas makin kaya
Yang bawah semakin dipijak
Dipukuli,diinjak-injak
Lahanku pun direbut tanpa pamit
Apakah aku harus sabar?
Tapi katanya merdeka
Itulah rintihan penyair dalam lingkaran cinta
sm/17/08/2016
== MERDEKA ==
Karya :siamir marulafau
Cintailah negara ini
Jangan hanya pandai menaiki bendera saja
Jangan hanya pandai melipat bendera saja
Jangan hanya pandai berbaris saja
Membawa bendera pusaka ke tiang bendera
Dikibarkan menuju tiang bendera
Bendera merah putih, lambang kebanggaan nasional
Bendera merah putih menjadi simbol keberanian dan kesucian
Bendera pusaka mewarnai pertumpahan darah
Memperjuangkan bangsa indonseia dari belenggu penjajahan
Tak akan gampang digapai
Jika tak ada perjuangan
Persatuan dari Sabang sampai Merauke
Indonesia tak akan merdeka
Indonesia tetap merdeka
Tetap merdeka...
Jangan dibiarkan kemerdekaan sirna ditelan derita
Rakyat berjuang sepenuhnya
Sampai tetesan darah mengalir dari hulu ke muara
Tak ada siang malam terpikirkan
Indonesia tetap merdeka
Bebas dari belenggu penjajahan
Resapilah perjuangan para pahlawan
Jangan dibiarkan negara ini hancur
Jangan dibiarkan rakyat menderita
Bersatulah dalam perjuangan, pengembangan
Berilah arti kemerdekaan sampai ke 71 tahun merdeka
Jangan mengkhianati negara dan bendera merah putih
Marilah tetap teguh dan bersatu dalam membangun bangsa dan negara :
Dengan kejujuran, keaktifan, kegigihan dalam membuat negara jaya,aman, bahagia
Bendera merah putih mengukir sejarah bangsa Indonesia dari tahun ke tahun
Indonesia tetap merdeka
Jangan dibiarkan bendera merah putih diinjak-injak
Agungkanlah bendera merah putih
Menjadi selendang pengikat keakraban setiap umat
Merdeka.....
Sekali merdeka tetap merdeka
sm/17/08/2016
== BANGSAKU ==
Karya : Siamir Marulafau
Aku hanya mengingat :
Kemerdekaan tergapai 17-08-1945
Mengukir suka duka
Meneteskan darah di bumi Tuhan
Sepertinya tahun berganti tahun
Usia pun berlanjut bagai roda berputar
Insan lahir di tahun 1945
Tertanam rasa haru
Di kala penjajahan berakhir sudah
Kesan terangkul pahit
Usiaku menggapai 71
Kemerdekaan kugapai tak akan sirna
Membuahkan generasi penerus handal
Apakah ada kesetiaan?
Bedera berkibar dari Sabang ke Merauke sampai ujung dunia
Mengangkat tangan kanan mengagungkan
Bendera pusaka tercinta
Bendera merah putih mengukir sejarah
Tak akan terlupakan dalam lara
Bagi segenap bangsa,negaraku negara RI
Merdeka...
sm/15/08/2016
== PANAS==
Karya :siamir marulafau
Aku tak sanggup lagi merangkul sinar pada pagi hari
Jika sinarnya hanya mengulas kepanasan
Sementara jasad panas bagaikan lahar gunung
Bila langit tak tergantung pada bumi
Hidup pun tak bagaikan benalu
Berjuang sampai ujung dunia
Akan kemana kemanusiaan dan harkat?
Berpikir sebelum meteor jatuh ke bumi
sm/15/08/2016
==BILA LANGIT MARAH==
Karya : Siamir Marulafau
Bila langit marah
Hujan pun turun deras
Petir menyambar
Akan hangus...
Mau ke mana berteduh?
Semua gersang
Tetesan air dari langit pun hanya sedikit
Bumi pun menjerit
Sepertinya angin tersenyum
Masih sabar...
Kuhempaskan semua makhluk bumi
Kutiupkan sampai ke lautan
Di sanalah kita berjumpa
Tak sabar lagi
Carilah bumimu
Mentari akan menghanguskan kehidupan
Bumi pun berputar dari rotasinya
Amarah-Nya bertiup dalam peringatan
Sujudlah semua
Dunia Kugoncang
sm/23/08/2016
YOUR SECRET IS IN MINE
The secret of your tears is in my heart
Difficult to avoid in lives
Since it is inspired me to think days and nights
And I share to keep in mind
From now and then I am used to remembering
Because it looks like a river and flows up to the bay
Whereas the secret be concealed
Nobody knows except you and me
For further life be kept
Never I say good bye at the end
sm/23/08/2016
==THE POOR AND THE RICH==
It was drizzling
To feel cool
I am unable to cover
I write a poem
For i have no blanket
How can i stand still
No food
No drink
I am a poor
My poem has not yet finished
The lines of poem are saying :
The poor and the rich
It is so different
And the racism is also the same
Different, different
Where should i go?
Should i report to the governance?
Is it possible?
Let me think first
It was tire to do so
Because no voice of them
They don't care for
Since i am the poor
But no money to pay
That the voice be noticed
Only crying to soothe my nerve
That the lives is cruel
And has no meaning
It is really absurd
But no suicide
Since the tree i saw has leaves
With a hope to run
Before coming into the silent land
sm/23/08/2016,copyright
KRITIK SIAMIR MARULAFAU PADA PUISI MS Sang muham
KERING DIJALAN BUNTU
Karya MS Sang muham
Cintaku mengering di lajur pasrah
entah bagaimana lagi harus bersusah payah
duduk salah berdiri pun salah
Jauh sebelum jejak mengakar
hati nurani kerap terbakar
langit berkabar berita tersiar
Takdir dan nasib adalah kata penutup sejuta tanya
babak per babak dirangkai manusia
tak sangka begini akhir cerita pengabdian anak desa
kering di jalan buntu menggelepar tak berdaya
�#�Billymoonistanaku�, Seninmalam, Agts 22/2016 = 22:02 wib
Penyair kita ini adalah selalu aktif dalam penulisan puisi di berbagai grup, dan ternyata banyak puisi yang ditulisnya mengandung makna yang sangat mendalam.Salah satu puisi yang ditulis penyair ini bertajuk "KERING DIJALAN BUNTU".
Jika kita memperhatikan judul puisi ini sangat menarik dan akan sesuai dengan tema maupun dalam pemilihan kata(diksi) meskipun puisi ini ditulis 10 baris dengan pemenggalan 3 bagian tapi ternyata penyair terikat pada konvensi lama.Dengan pengertian bahwa setiap baris puisi memiliki sajak yang berbeda-beda.Hal ini,terlihat pada alinia pertama bersajak : a, a , a sbb:
"Cintaku mengering di jalur pasrah
entah bagaimana lagi bersusah payah
duduk salah berdiri pun salah"
Dan di alinia 2 ternyata setiap baris puisi juga mempunyai sajak yang sama : b, b, b, sbb :
"Jauh sebelum jejak mengakar
hati nurani kerap terbakar
langit berkabar berita tersiar"
Dan begitu juga pada alinia ke 3,penyair menulis puisinya bersajak c, c, c, c,sbb:
Takdir dan nasib adalah kata penutup sejuta tanya
babak per babak dirangkai manusia
tak sangka begini akhir cerita pengabdian anak desa
kering di jalan buntu menggelepar tak berdaya"
Terlihat bahwa dari segi penulisan terstruktur dengan mempergunakan bahasa Indonesia yang sederhana tapi mengandung makna yang dalam di mana sang penyair memberikan ulasan tentang kisah cinta dalam hidup yang dialaminya dan amat KERING dan tetap bersabar dan pasrah dalam menghadapi kepahitan hidup.Kepahitan dialami oleh penyair juga dicetuskan dalam baris kedua, alinia 1, yaitu masih bertanya-tanya, apakah perjuangan dalam hidup ini berhasil atau tidak? Terserah dengan uungkpana gaya bahasa dan metafora yang indah.
Kelihatan bahwa di alinia ke 2,penyair lebih jauh memberikan ilustrasi dan penjelasan tentang kehidupan sebelumnya bahwa sang penyair memiliki perencanaan yang sangat mantaap dan berakar bagaikan pohon untuk tumbuh dan kokoh dalam kehidupan,dan berkobar selalu dalam luapan kegigihan yang tersiar di publik dalam hal perjuangan untuk hidup.
Di alinia yang ke 3, sang penyair tak akan lupa bahwasanya sesuatu yang direncanakan dan dibuat manusia itu adalah tergantung pada TAQDIR dan NASIB.Nasib juga berperan dalam menyimpulkan usaha manusia di dunia.Hal seperti ini adalah kehendak TUHAN dan hanyalah TUHAN yang tahu dengan kata lain bahwa "Manusia merancang Tuhan yang menentukan".Itulah perjuangan CINTA akan kehidupan dialami dalam pengabdian pada negara,dan sebagai jabatan apa pun harus diterima tapi tak luput dari perjuangan, taqdir, nasib yang sama sekali tak disangka pada akhirnya.Di akhir baris puisi, penyair mengaku atau kemungkinan dia adalah seorang anak desa yang berstatus tak mampu atau berasal dari keluarga miskin dan ingin berjuang untuk hidup demi masa depan.Meskipun dia berhasil pada usia muda tapi pada akhirnya, dia terbentur dan tak ada jalan lain lagi untuk berjuang dan semuanya tertutup (KERING).Misalnya pada hari tuanya, tak akan ada lagi harapan dan pasrah, terkapar dan tak berdaya.
Penilaian puisi : Puisi ini sangat memberikan gambaran yang baik bagi pemuda, khususnya guna memperbaiki langkah-langkah kehidupan pada masa depan supaya tahu bahwa kehidupan itu tak selalu lurus dan pasti ada liku-likunya.Untuk itu, meskipun selalu sabar dan tabah menghadapi sesuatunya dalam hidup tapi wajib dicintai.Cinta itu adalah kehidupan dan bukan hanya cinta pada seorang gadis saja.Itulah tajuk puisi yang ditulis oleh penyair "KERING DIJALAN BUNTU">Seharusnya ditulis "KERING DI JALAN BUNTU".Apresiasi puisi ini singkat dan mohon maaf jika ada kesalahan dalam pengungkapan tapi sebagai seorang pembaca berusaha mengungkapkan makna tersirat di balik yang tersurat supaya permirsa di tanah air mengerti apa yang dikatakan oleh penyair kita ini.
Maksih,pdlc/23/08/2016.Bujur Kam
OPINI DALAM ILMU SASTRA DAN TERJEMAHAN :
Oleh :siamir marulafau
Wajib diingat! Bagi para penerjemah puisi dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia dan sebaliknya bahwa meskipun terjemahan puisi sudah tercapai ke bahasa sasaran tapi itu hanya sekedar mengetahui makna sementara dikhwatirkan bahwa seni puitis puisi terjemahan tersebut berkurang disebabkan karena bahasa puisi yang ditulis seorang penyair dalam bahasa inggris atau bahasa Indosesia ( bahasa asal) akan tidak sama dengan bahasa sasaran (bahasa indonesia) dan sebaliknya karena bahasa adalah bahagian budaya setiap suku bangsa dan memiliki karakter sifat kebahasaan,dan budaya yang berbeda
.(pdlc/22/08/2016)
A CRITICAL OPINION Of siamir marulafau toward a poem by Gina Ancheta Augsaulio,entitled "You and I".
You And I
It´s a love from the beginning
That creates a world of imagination
Expresses words into poetry
Which has been turned into lyrics
That given a tune into the music
As song of love to the universe
That lend us wings to fly
A wonderful world to live
As the love of life
Just like You and I.
(c)gina27Feb2015
DISCUSSION AND ANALYSIS :
This poem is short but it has a deep meaning and illustrates a romantic love.The poet writes this poem consists of 10 lines, and every line has a real meaning, which supports about telling love.It is a right of someone whether she or he is a poet telling about love since the love is something that spontaneously comes and over flows of deep feeling of someone.
The topic of this poem is "You And I" seems to be a simple one to express how deep of love expressed and the poet spontaneously says
that she has ever been falling in love with someone before or something she loves being living in this world ,and starts from the beginning and states the love she has is like the love owned by someone.Shortly, the poet constantly gives an illustration about human beings living in this universe are just the same to love .This expression can be seen in the first line as
:
"It's a love from the beginning"
Since the poet was in love, she further explains that the love she possesses is really put in mind and though the love created through imagination and sometimes it will be a true love as what she
says in the line : "That creates a world of imagination".In this analysis this poem becomes a good work that makes interested to read because of having related to writing poetry.It is right for the poet to say so for the poems are mostly talking about "LOVE', as what is said in line 3, and 4 :
"Expresses words into poetry"
"Which has been turned into lyric"
In these lines are said that she is a real poet and expresses the love into poetry as" the arts of a poem or a poet"(Hornby :642)The poet uses the very simple language to say until the reader becomes interested to look up and to read every line of the poem.Not only to describe into the lyric but also turns to be a song, whereas the poet also likes to sing a song as elaborated in 5,and 6 as :
"That given a tune into the music"
"A song of love to the universe"
It is clearly stated that the poet sings a love song which shows to the public how great love she owns in life that can not be separated, anyhow since the love is the flowers of lives, and it is a must to posses as a complete human beings. The poet also suggests to lend the wings whether it is the wing of a bird or a plane as stated in the line :
"That lend us wing to fly", which has a deep meaning to express that the poet is really serious to state about LOVE,whereas the love has a real value to mankind,which may not be considered as the useless thing and should be given the meaning.If the love possessed by man and shows that this world is really wonderful because of its deep meaning as well as the love is achieved means :You and I can fly as far as we can t and search for the love till the edge of the world.That's a great exaggerated words to urge that inspired to state in a figure of speech in writing poem, something like a 'Hyperbole',and the poet states in the last lines(lines :8,9 and 10) that :
"A wonderful to live"
" As the love of life"
"Just like You and I"
The last lines of this poem seem so beautiful to state because when the man is in love to everything she or he loves like the poet and someone(You) means that the life is full of meaning and so wonderful to run the lives.The statement of love is a must for human beings :"As the love of life" means that nature of the world as well as the nature of love are really in the love of man, which may not be regarded useless, and we have to love them, not only to love man but also universe.Philosophically,the poet suggests and says that man should love others, something like other things around us.
Having analyzed and appreciated this short poem,i come to a conclusion that the poet is really in love of what she feels and sees in life as what other feels and see so.This poem is good but short to keep in mind as a good lesson for us as readers in order that what is said will be a good portrayal though a literary work like a poem is sometimes not real.
On behalf of this occasion, concerning analysis and appreciation,i would like to be apologized if there is a mistake for not being perfect since i am still green in it.
sm/27/08/2016
== SIULAN ==
Karya : Siamir Marulafau
Siulan dikau suguhkan menggetarkan bumi
Hampir semua makhluk tertegun
Di kala rahasia tertanam sedalam lautan
Aku hanya membendung rasa suka
Apakah suaranya menderu atau tidak?
Aku pasrah
Akan kuintai lagi
Suaranya membuat hatiku terpesona
Yang tak akan sama sebelumnya
Biarkan nafasku tersendat
Selagi siulan memikat kasih
Seiring persahabatan tak renggang lagi
Sampai tersirat dalam syair puitis
sm/25/08/2016
==SEBELUM SENJA MEMUDAR ==
Karya: Siamir Marulafau
Membiaskan sinar-sinar di celah pohon kehidupan
Menggapai rido-Mu di kala shalat duha
Sebelum senja pudar
Di tanah tak bersuluh tak akan ada pengampunan
Jasad pasrah ...
Jeritan mendesah
Bumi menangis mendengar
sm/26/08/2016
== THE DEATH ==
In my twilight i come to say
That the age be more less
The pleasure is just the same
How can I come back to young age?
Is it possible?
Years by years my age is not as same as before
To trace back as before be unknown
Since my breath is not like green leaves
It has been dried for so long
As long as my existence being living in
This life might not be praised
Yet it is not eternal
Though it looks like a rainbow
And it looks like a bubble blows up in the air
While children are chasing to grasp
But it breaks down
That is known when the final lives be ended
Never the death be avoided
That is the final door to run
And nobody knows when it comes
All of sudden will be mysterious
Amazing, amazing
No one can get rid off from the sudden death
Because of its mystery
As we think it is not fair
That the destiny should be faced
sm/24/08/2016
== BACALAH==
Karya :siamir marulafau
JIKA MEMBACA PUISIKU
AKAN TERTEGUN SEKETIKA
MENGAPA DAN ADA APA?
DI SANA ADA PUJANGGA
PENYAIR DI SUMUT,SUMATERA BARAT
OMPUNG LENTERA LELA DJINGGA
SYARIFUDIN ARIFIN DUA,DKK
PENYAIR DALAM LINGKARAN CINTA
HANYA MENGUKIR BARIS-BARIS SAJAK
BERMAKNA DARI ZAMAN KE ZAMAN
BERNUANSA DI BUMI PERTIWI TERCINTA
MEMBIAS DALAM SETIAP LARA
ANTI BAGI TERORISME
APA KUKATA?
AKAN BENAR,TIADA TARA
MENGUPAS KEHIDUPAN
KEHIDUPAN KACAU
BUKAN SEMBARANG KASAR DALAM UCAPAN
MENGGUGAH HATI INSAN BERJUANG
TERORIS PENGKHIANAT
PENYAIR BERSENANDUNG
BERSENANDUNG DENGAN SYAIR
MENGGEMA DI UDARA TUHAN
MOGA DUNIA TERCINTA AMAN SENTOSA
TAK AKAN MENGUPAT DALAM IMPIAN
MOGA CITA DAN HARAPAN TERWUJUD
DI KALA POHON TAK AKAN TUMBANG
DAUN-DAUN AKAN MENYANYI
BERBARIS DARI HILIR KE HULU SAMPAI KE MUARA
ITULAH PENGHARAPAN...
AKAN DICETUSKAN DALAM BARIS-BARIS
SYAIR DEMI SYAIR AKAN BERCERITA
CERITAMU SUNGGUH MENYEDIHKAN
PARA KORBAN BOM TAK TERDUGA
MEMBUAT DUNIA KEHIDUPAN TAK AMAN
HENGKANGLAH DI BUMI KUCINTA
BAGI MANUSIA TAK BERTANGGUNGJAWAB
sm/24/08/2016
BACALAH==
Karya :siamir marulafau
JIKA MEMBACA PUISIKU
AKAN TERTEGUN SEKETIKA
MENGAPA DAN ADA APA?
DI SANA ADA PUJANGGA
PENYAIR DI SUMUT,SUMATERA BARAT
OMPUNG LENTERA LELA DJINGGA
SYARIFUDIN ARIFIN DUA,DKK
PENYAIR DALAM LINGKARAN CINTA
HANYA MENGUKIR BARIS-BARIS SAJAK
BERMAKNA DARI ZAMAN KE ZAMAN
BERNUANSA DI BUMI PERTIWI TERCINTA
MEMBIAS DALAM SETIAP LARA
ANTI BAGI TERORISME
APA KUKATA?
AKAN BENAR,TIADA TARA
MENGUPAS KEHIDUPAN
KEHIDUPAN KACAU
BUKAN SEMBARANG KASAR DALAM UCAPAN
MENGGUGAH HATI INSAN BERJUANG
TERORIS PENGKHIANAT
PENYAIR BERSENANDUNG
BERSENANDUNG DENGAN SYAIR
MENGGEMA DI UDARA TUHAN
MOGA DUNIA TERCINTA AMAN SENTOSA
TAK AKAN MENGUPAT DALAM IMPIAN
MOGA CITA DAN HARAPAN TERWUJUD
DI KALA POHON TAK AKAN TUMBANG
DAUN-DAUN AKAN MENYANYI
BERBARIS DARI HILIR KE HULU SAMPAI KE MUARA
ITULAH PENGHARAPAN...
AKAN DICETUSKAN DALAM BARIS-BARIS
SYAIR DEMI SYAIR AKAN BERCERITA
CERITAMU SUNGGUH MENYEDIHKAN
PARA KORBAN BOM TAK TERDUGA
MEMBUAT DUNIA KEHIDUPAN TAK AMAN
HENGKANGLAH DI BUMI KUCINTA
BAGI MANUSIA TAK BERTANGGUNGJAWAB
sm/24/08/2016
== MY MORNING ==
My morning is bright
Till mid day no rain
My feeling is calm
Since there is no foggy at all
That this world seems to smile
And I walk on the road to gaze
Where all the leaves are singing
And saying how this world will be
My horse stops for a while
For I am walking near the lake
From the distance is being heard
That this world is screaming
Because of cruelty
The mankind needs help
But nobody cares
Where should I come to report?
Is there potential way found?
Where is human solidarity?
Only to talk is too much
No ways to handle at all
If I were a bird
I would give my wing to fly
And settle all the cases
It is difficult to count
But I stop saying
For I burst out of not laughing
It is important to keep in
So as to be...
That humanity needs peace
For the lives will be in peace
sm/24/08/2016,copyright
== BURUNG MERPATI ==
Karya : siamir marulafau
Burung merpati
Burung piaraan sejati
Tak akan mau menyakiti
Karena tak disakiti
Jika majikan menyakiti
Tak akan pulang sampai pagi
Berhati-hatilah dengan janji
Karena mengikat leher sampai mati
Jika janji tak ditepati
Korupsi semakin menjadi
Hanguslah bumi pertiwi
Rokok pun harganya meninggi
Asap-asap pun tak ada di kota kami
Hanya api membakar hati
Karena selalu makan hati
Melihat prilaku pejabat kami
sm/30/08/2016
==TIKUS==
karya : siamir marulafau
Aku bukan tikus kelaparan
Padi-padi mengunig di sawah-sawah kusantap
Sepanjang dunia kuhirup
Berudara segar
Air parit pun kuminum
Sisa makanan di tong sampah pun kulahap
Ketimbang mengemis
Mengulurkan tangan kiri kanan untuk sesuap nasi
Mengharap posisi dan kursi di ruangan dingin
Aku tak tergiur
Tak akan kuangkat telor
Memuji-muji dikau baik dan sukses
Semut pun menjalar ke atas pohon untuk berlindung
Mengorek lubang ke sana sini
Setapak perut kosong terisi dengan gula manis
sm/29/08/2016
==DI MALAM KEAKRABAN==
Karya : siamir marulafau
Malam terukir musik
Kabut-kabut menghilang
Angin sepoi-sepoi menghembus
Lara tersanjung
Cahaya rembulan menampakan wajah
Di kala syair membahana
Sepertinya malam terusir duka
Rasa pesimis sirna
Harapan membangun USU berbayang, nyata
Akreditasi meningkat
Optimis mengurai keyakinan
Usaha insan jaya tetap
Rektor mulia
Dies natalis ke-64
Mengukir persatuan
USU bahagia
Keakraban menyatu bagaikan daun-daun dengan ranting
Tak akan terpisahkan
USU akan tetap jaya berkembang
Sm/20/08/2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar