Selasa, 20 Maret 2012
DIGERBANG ASA KUMENUNGGU
Sore ke malam ini,
udara pekat sekali,
tadi mendung dan hujan,
sudah henti kini,
tapi basah sepanjang asa,
dingin sekali,
bukan didiri,
tapi sanubari...
ukiran dipasir tak beraturan,
melukiskan gundah yang resah,
dua hati tercabik cabik,
dirobek nalar dan egonya....
dihamparan pantai kurebahkan hati,
lelah yang menumpuk,
bersusun tindih sesakkan dada,
mana beban kalbu,
mana hutang jiwa
bercampur aduk dibelanga kehidupan,
tapi sungguh,
kita kurang arif menyikapinya,
masih selalu tak berdaya,
melawan ego jiwa....
kalau kau setuju,
kita sepakati untuk berhenti sejenak
disini...
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.----
-----Makassar, Senin malam 19 April 2012. Catatan putra Fajar.--
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar