Rabu, 30 Mei 2012
TERBENGKALAI
Maka akupun terbengkalai,
pada adonan semusim,
karena koki kesiangan,
menyajikan menu,
sedangkan meja sudah penuh,
bahkan antrian
mengukir baris didada,
bagaimana mungkin terjadi
jika pagi ini
tak satupun pasar tergelar,
para pedagang alih olah,
memunguti diri sendiri,
mengikuti naluri,
masing - masing memegang tropy,
kemenangan atas mimpi,
tapi aku terlanjur bangun,
sebelum mimpi tuntas,
sungguh menyedihkan,
bahkan tragis,
cuma setengah jadi,
beginikah akhirnya,
pencarian jati diri,
pupus dibatang hari,
sendiri.......
------oleh Drs Mustahari Sembiring.----------------------------------
------Makassar, Selasa 30 Mei 2012. Catatan harian Putra Fajar.--
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar