Sabtu, 17 Maret 2012
MIMPI , MEMPERTEGAS JATI DIRI
Kemarin,
sehabis pertemuan dilobby,
kita bahas kebebasan,
bicarakan profesionalisme,
urai keterbukaan,
coba menterjemahkan kejujuran,
bermuara rasa adil ,
bertindak dengan hati nurani,
sungguh agung bahasa hati,
jika semua tak cuma mimpi,
atau bahkan lebih konyol,
sebatas lipstik,
pemerah bibir,
gincunya penjaja jamu gendong,
menawarkan hayal,
indahnya teori teori pengabdian,
demi lancarnya jalur dan jabatan...
aku malu pada baju yang kupakai,
bimbang dikutup yang mendua,
menanggalkan baju,
atau tetap berdiri tegar ,
mempertegas jati diri,
menelan pahitnya karierku.....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.-----
-----Pondok Bambu, Istanaku , Sabtu 17 Maret 2012. catatan pahit putra Fajar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar