Selasa, 13 Maret 2012
SURAMNYA BAYANG - BAYANG
Ketika mata hanya kuasa melihat
dan bibir tak sanggup untuk bicara
entah ada hati , masih bisakah berbisik
untuk katakan sebuah rasa sejujur-jujurnya
mulut ini sudah kehabisan kalimat
arogan tak lagi bisa dibanggakan
kini kau tepat didepan mata
tapi sekilas , langsung menghilang
( Huuffttt )
itulah saat ku hela nafas rongga dada
saat baru tersadari
ternyata kau tak disini
hati sambil merintih ,
menahan tangis yang mencoba tuk berontak
seperti kehilangan akal sehat
bicara sendiri pada suramnya bayang wajah
Terhentak sejenak seperti terbangun dari mimpi
bayang itu jauh pergi tinggalkan sepi
dan jauh , jauh menjauh pergi
tersudahi sang surya yang bertamu kembali.
Oleh : Wong Djogja
Yogyakarta
Oktober 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar