Kamis, 19 April 2012
PANGGUNG MAHA RAYA
Aku tak pernah lalai
mencatat tiap peristiwa,
sedepa demi sedepa
pergeseran karma
suka atau tidak aku suka
dan catatan itu
menjadi mata rantai penggenapan
atas peran yang mesti kulakonkan
pada skenario melodrama,
dipanggung maha raya,
diatas dunia,
maka sekarang,
pun kuyakini dengan seyakin-yakinya,
berdiriku bukan kebetulan,
atau bahkan sebuah kesilafan
sebab dalam ke mahaan MU
tak satupun luput,
dari peran yang telah di pakemkan,
hingga tak ada mata rantai yang hilang,
maka utuhlah bait bait kehidupan,
seturut hukum keseimbangan
begitupun berdiriku kini,
pastilah penggenapan adegan,
maka yakinkanlah aku Ya Tuhanku,
meski tangan -tangan srigala,
mencabik merobek nuraniku......
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.--------------------------------------
-----Makassar, Selasa Dinihari,17 April 2012. Serat jiwa putra Fajar.-
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar