Senin, 30 April 2012
KEHIDUPAN
Hidup itu seperti drama, dan kamu bisa memilih untuk menjadi penontonnya atau pemainnya...!!
Oleh : Endhang Sariie Rahayu Sebastiian
Tanjungbalai,Sumatera Utara
KERINDUAN
AYAH IBU
sempurnakan hidupku..
demi hati mu...
tak ku sadari itu....
bakti seumur hidup takkan cukup membalasnya..
selalu tersakiti...
tapi selalu bertahan dan tetap menyayang....
bagaimana ku harus menebus dosa ku padamu...
sedangkan amal untukku belum pn bisa kucukupi...
doakan selalu anakmu ini...
senyummu adalah modal utama ku...
aQ cinta ayah dan mamak...
Oleh : Kartini Mouuts Ajjch
Tanjungbalai,Sumatera Utara
DOA UNTUK PUTRAKU, PEWARIS SANG MUHAM
Duhai,
Pangeran Gusti Alfa Omega,
meski sering kulantunkan mantera,
sesering kabut yang samarkan jiwa,
mana kala kudaki jalan pengabdianku,
meskipun faktanya,
kini adaku bagai tak ada,
dimata mereka.........
Tapi malam ini,
Gusti Pangeran Welas Asih,
manteraku bukan untuk sambungan keluhkesahku,
tapi untuk dua putraku, pewaris Sang Muham
dikanan kiriku kutuntun jiwanya,
kuserahkan utuh seutuhnya,
dengan segenap jiwa, raga kumohonkan,
mampukanlah keduanya memecah angan,
memenangkan perjuangan cita-cita luhurnya,
layakkanlah mereka jadi Satria Bhayangkara,
meneruskan estafet Perwira Negara,
mudahkanlah ya Gusti Pangeran,
utuslah Rohul Kudus menemani tiap jengkal langkahnya,
agar tak terantuk kakinya,
agar tak terhalang laju langkahnya,
agar terpuji nama MU melalui kesaksian hidupnya,
Kasihanilah kami ya Gusti Pangeran,
kabulkanlah doa dan pinta pinta hambamu ini,
dalam nama Yesus Kulantunkan doaku,
amin,amin,amin....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.---------------------------------------
-----Makassar, 30 April 2012. Doa setulus tulusnya putra Fajar.--
NILAI KEJUJURAN
Jika harus jujur,
berilah aku rongga,
agar kutata bagian fakta,
setidaknya yang senada,
supaya bisa kucatat akibat,
atas kejujuranku................
Jika harus jujur,
bahasamu nyanyian bianglala,
ketika langit mendung tapi tak hujan,
aku tau itu siasat,
sebab kiat sudah tammat,
untuk apa memasang jerat,
jika sesungguhnya hati telah berkarat,
kuyakinkan adaku,
berdiri tegak disudut bayanganmu,
meskipun antara ada dan tiada,
kerna hidup tetap harus berkelanjutan,
tinggal kita menyesuaikan,
pada episode mana kita tampil,
peran apa yang kita ambil,
agar tersambung dialog cerita,
tentang hidup dan kehidupan.....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.---------------------------
-----Makassar, 30 April 2012. Catatan Harian putra Fajar.--
SUARA PANGGILANKU
Aku,
memanggilmu dari lorong tak berongga,
dari pesta kelam dunia keganjilan,
hingga fajar melingkar,
masih saja berbalut resah,
seperti pernah kukatakan,
itu jebakan,
hingga tak mungkin kau tinggalkan,
sekali kaki menjejak,
sigap dibelainya hasrat,
madu memabukkan,
tersuguhkan laksana hormat,
padahal niat,
sekalian nikmat,
bagaimana tidak memikat,
jadi wajar saja jika suaraku pecah nada,
mustahil untuk sampai diberanda,
meski parau tenggorokanku kering,
kilauan dunia,
jauh lebih nyaring,
melenakan putihmu yang kini kelabu,
sungguh mendukakan hati,
ketika jurus telah pinalti....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.----------------------------
-----Makassar, 30 April 2012. Catatan harian putra Fajar.-
SEBUAH LAYANG BAGI SEMUA SAUDARA PESAJAK
kala binar menunjang karsa kuasa
kata kata belepot sampah penuh disajak kita
udara resah , anginpun jadi gelisah
tarian jemari gemulai tegas menggores hati
meracuni keledai dan kerbau tercokok hidung
kita persembahkan tangan kanan
tangan kiri dengan sebilah belati terhunus
tersembunyi menyeringai dibelakang punggung
kemudian hari hari bertambah pedih
tetapi sudut bibirmu tersungging manis dengan ekpresi sinis
matamu nyalang bagai petualang dibalik alang alang
kita semua tau
hati manusia bisa rapuh
dengan segala beban derita duniawi
kelelawar dan kukangpun bergembira menyambut malam
merebutkan gelap diremang cahaya bulan
hembus uap dari lubang hidung kita
nyinyir menebar bau bangkai busuk semilir
dan kerut kening kita , adalah kerut carut marutnya negri
di hati kita , kebenaran harus tetap bersiteguh
menjadikan pegangan arah tuk bicara
ini bukannya akhir dari perjalanan pelesir
akan tetapi awal dari kepastian tujuan ibadah
buat kita semua yang mengandalkan karya
Oleh : DEKY BUDI
Surabaya
Minggu, 29 April 2012
BERAKHIRLAH DUKA
SEBINGKAI NAMA
Y-ang kutulis selalu Tentang Ia.
E-entahlah Nama nya selalu kusebut jika ia tiada didekat ku.
N-ama nya ingin ku tulis dan kulukiskan dimuka Rembulan malam
I-ngin kupaparkan ke dunia namanya dan diri nya milik ku.
M-ungkin aku bertanya ?
A-langkah lebih indah jika ia hidup bersamaku kelak
R-asa sempurna pasti kuraih
D-amai dan sejahteralah aku dalam hari bersama
I-ndah nya dunia bagi ku & dia
A-ngan angan selalu terbayang
H-arapan yang tersurat dalam kisah kuasa
Oleh : TR0Y
Bandung
KITA
berharap semua kembali indah...
akan membuat harapan menjauh dan hilang...
semua kendali ada di takdir...
berpegang pada keyakinan..
siapkan jiwa dan raga hadapi semua...
dunia...
hanyalah tempat sementara kita..
karena masa....
semua manusia terlena...
gunakan masa itu sebaik-baik akal manusia...
arogan membuat buta hati dan akal kita..
ingat jalan sebenarnya...
karena..
semua kembali ke sang Pencipta...
Oleh : Kartini Mouuts Ajjch
Kisaran,Sumatera Utara
KITA
berharap semua kembali indah...
akan membuat harapan menjauh dan hilang...
semua kendali ada di takdir...
berpegang pada keyakinan..
siapkan jiwa dan raga hadapi semua...
dunia...
hanyalah tempat sementara kita..
karena masa....
semua manusia terlena...
gunakan masa itu sebaik-baik akal manusia...
arogan membuat buta hati dan akal kita..
ingat jalan sebenarnya...
karena..
semua kembali ke sang Pencipta...
Oleh : Kartini Mouuts Ajjch
Tanjungbalai,Sumatera Utara
berharap semua kembali indah...
akan membuat harapan menjauh dan hilang...
semua kendali ada di takdir...
berpegang pada keyakinan..
siapkan jiwa dan raga hadapi semua...
dunia...
hanyalah tempat sementara kita..
karena masa....
semua manusia terlena...
gunakan masa itu sebaik-baik akal manusia...
arogan membuat buta hati dan akal kita..
ingat jalan sebenarnya...
karena..
semua kembali ke sang Pencipta...
Oleh : Kartini Mouuts Ajjch
Tanjungbalai,Sumatera Utara
SAHABAT
AKIBAT SELALU URUNGKAN NIAT BAIK
tangan tangan jahat menjilat
saling tepis berebut rasuki hati
hitam tinta menggantikan darah
banyak ketakutan
bukan karna setan
bentrok niat baik dimenangkan nafsu angkara
semua maunya gengsi
dengan mengaburkan realita keadaan
ketika nafsu angkara mengotori jiwa
melupakan sisi baik manusiawi
berbuat tega dengan menutup mata
walau mungkin masih saudara
sedapatnya kita bisa
tidak mengumbar syahwat gila
dimana mana
bahkan tersaji di layar monitor
tak punya mentor
lihai sekali berbuat kotor
seperti apa jadinya
bila pengadilan tuhan merengkuh
mati masih mending
dari pada hidup tersiksa abadi menumpuk dosa
Oleh : Deky Budi
Surabaya
PENGGALAN PESAN LELAKI PULANG DARI KUFFUR
selalu ada yang datang dan pergi
sebuah kepastian duniawi
dan kepal tangan terangkat tinggi tinggi
bukan tradisi , tapi kemauan teguh diri
teringatkan mengabdi pada sang kekasih illahi
ikhlas sembunyi dari puji puji
menghindari riya manusiawi
lahir dan mati
sebuah realita , tak kuasa tuk dihindari
lahirku tuk sekedar mengabdi
matikupun bergelar abdi
Oleh : Deky Budi
Surabaya
LELAKI BERHATI SELUAS SAMUDRA
AWALNYA SAPA DN CANDAMU HNY MAMPIR SPT TMN BIASANAMUN SEIRING BRJLN NY WKTU KAU MMPU MELULUHKAN NUANSAKERASKU,WARISAN DRI MOYANGKU TNH KARO SIMALEMKUPILIH JLN YG TERSURAT DISANUBRI,'KUTADINGKEN SIATEKU NGENA'BRHP AKAN BRHNTI PENGEMBARAAN YG SIA-SIA........KPDAMULAH RAGAINI BERLABUH...TAK TERHITUNG Q SEMBARANG MENGUCAPBKN SEKALI KUMENYAKITI HATIMU' TP KATA MAAF SLLU KAU LAFASKAN, WLWPUN KAU TAK PANDAI MERANGKAI KATATK PRNH MMBRIKU BUNGA, NAMUN SEJATINYA JIWAMUBERHATI SELUAS SAMUDRA..KUPINTAKAN DLM DOA, SENADA ROH DN JIWASPY KAULH YG MENEMANIKU HINGGA DISIMPUL MATIMENUJU MAHLIGAI ABADIDN AKU AKAN MENATA HATIKU MMBERIKN SEUTUHNYA PD MUKRN HNYA KAU LH YG MENGERTI AKU,MENYAYANGIKU SPNH HATIBAHAGIA BKN BERARTI MEMILIKI SMUA YG DICINTAIAKU BAHAGIA DGN SMUA YG AKU MILIKI SKRGTERKADANG AKU MERASA BTPA BODOHNY AKU MSH SJAMEMIKIRKN ORG YG TDK MAMPU BERKOMITMENTRIMAKASI TUHAN..KAU TLH PRTMUKN AKU DGN ORG YG MMPU MELINDUNGIKU---E SULASTRI G.
oleh Reka Queen
Medan,Suamtera Utara
BAHASA DIAM
Dalam diam
kurangkai sejuta bait nada,
melengkung hingga ujung usia,
padahal pantas
merona wajah senja,
tapi dimana kuuji warna,
jika cuma langit yang bertanya,
mengapa samudra siaga,
mengapa pantai landai semata,
mengapa janji tergantung dilangit,
mengapa aku terus bertanya,
mengapa tak ada jawab
mengapa jawab jadi kadaluarsa,
mengapa semua cuma silluit hitam selintas malam,
mengapa jarak membentang nuansa,
mengapa hati tetap hampa,
mengapa hampa memenuhi udara,
mengapa udara memenuhi rongga dada,
mengapa rongga dada kembali milik kelam,
mengapa kelam jadi legam,
mengapa...mengapa....mengapa....
kugulung raut jadi wujud,
agar tak lupa melukis kisah,
kisah itu nafas yang tertinggal,
dibatang pohon kehidupan
meski kusadari,
bayangku pupus saat senja,
dipangkuan hayalku
-----oleh Drs Mustahari Sembiring---------------------------------------------------------
-----Harco Mangga Dua Jkt, Sabtu senja, 28 April 2012. Catatan harian putra Fajar.--
IBADAH KAMI
Pagi putih,
bersama rumpun hati,
merajut hari,
menyapa hari sabbat,
kerumah MU ya Rabby,
ijinkan kami bersekutu,
bersama putih hati
memuji kebesaran MU,
merendahkan diri kami serata noda,
ya Bapa,
terimalah ibadah ini,
memutihkan segala dosa,
memohonkan segala harap...
dengarlah ya Bapa,
doa tulus dan permohonan kami,
putra fajar dan sang pewaris Muham....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.------------------------------------------------
-----Pondok Bambu,29 April 2012. Catatasn harian putra Fajar.-----------------
BERJODOH BERPASANGAN
Jika harus sendirian,
manalah mungkin matahari terbit siang,
sedang malam ada rembulan ?
kerna malam
pasti menggandeng siang,
saat resah hadir,
nantikanlah takdir
kerna getar jiwa
pasangannya juga ada,
tinggal lagi,
dimana kita taruh kunci,
agar bilik hati ada yang mengunjungi,
tak perlu mengunci diri,
sebab bila begitu,
ada hati yang juga terkunci...
hidup pun bukan coba mencoba,
walau jalan masih maya,
tetapkanlah nyata,
sebab semua ada dalangnya,
sedekat mana kita percaya....
dia pasti ada disana,
sejarak lantunan doa.....
----oleh Drs Mustahari Sembiring.-----------------------------------------------------
----Harco mangga dua, Jkt. sabtu sore, 28 April 2012.catatan harian putra Fajar.-
Jumat, 27 April 2012
ANTARA CINTA DAN SAHABAT
Cinta itu memang indah..
Namun siapa yang tak pernah me'rasa'kan di'lukai cinta ..
Dalam hidup'ku ,
Ku me'rangkai cinta ..
Men'cari tau tentang arti cinta yang se'sungguh'nya..
Dalah hidup'pun ,
Kadang ter'jadi dua pilih'an ..
Antara cinta dan sahabat ..
Kita bisa ber'tahan walau'pun hidup tak penuh cinta ,,
Kita bisa ber'tahan dari se'suatu yang sulit dalam hidup kita ,
Dari ke'salah'an yang kita laku'kan ..
Kadang hati me'rasa iri ..
Bila tak dapat me'rasa'kan cinta ..
Namun ...
Suatu hari nanti ..
Pasti aku akan men'dapat'kan'nya ..
Yang lebih baik ..
Dan tanpa ku duga ...
Oleh : Gusti Winarni
Tanjungbalai, Sumatera Utara
ANTARA CINTA DAN SAHABAT
Cinta itu memang indah..
Namun siapa yang tak pernah me'rasa'kan di'lukai cinta ..
Dalam hidup'ku ,
Ku me'rangkai cinta ..
Men'cari tau tentang arti cinta yang se'sungguh'nya..
Dalah hidup'pun ,
Kadang ter'jadi dua pilih'an ..
Antara cinta dan sahabat ..
Kita bisa ber'tahan walau'pun hidup tak penuh cinta ,,
Kita bisa ber'tahan dari se'suatu yang sulit dalam hidup kita ,
Dari ke'salah'an yang kita laku'kan ..
Kadang hati me'rasa iri ..
Bila tak dapat me'rasa'kan cinta ..
Namun ...
Suatu hari nanti ..
Pasti aku akan men'dapat'kan'nya ..
Yang lebih baik ..
Dan tanpa ku duga ...
Oleh : Gusti Winarni
Tanjungbalai, Sumatera Utara
GEJOLAK
KETIKA ANAKKU BERTANYA (3)
Anakku tongat,
terlalu lama bapak selonjoran,
sampai tak lagi terasa hembusan angin sorga,
bahkan bapak akhirnya kesemutan dan terakhir sudah mati rasa.....
anakku tongat,
sekarang senja telah tiba,
pohon seri depan rumah pun sudah kehilangan bayangannya,
burung malam menyanyikan godaan,
sungguh bapak sudah lelah,
lelah meniti jalan yang penuh jebakan,
kakiku penuh luka, jiwaku lara....
anakku tongat,
yang bapak heran,
sekarang setelah malam bertabur bintang,
kemilau lampu kehidupan menyilaukan pandang mata,
kemana perginya teman seperjuangan dulu,
ketika dicandi baru,
ketika bapak jadi pahlawan kesiangan....
tampil kedepan jadi perwakilan,
dibantai kejam penuh kezolliman,
oleh kekuasaan tanpa pembelaan,
bagai anak sapi sembelihan,
tragedi itulah april kelabu...
bapak salah seorang tonggak prasastinya,
hujan deras disiang naas itu,
halilintar menyambar alam tak rela menerima air mata putih bapakmu,
itulah penzoliman yang pertama,
bapak cuma getir,
mengapa bapak tak berpikir,
lalu berzikir...
atau bapak buang jangkar,.
putar haluan lalu ingkar...
barangkali jalan pengabdian bapak akan lancar,
hidup kalian pun mekar ..
dan pastinya kembang dipundak bapak pasti sudah mekar...
tapi semua itu tak mampu bapak bayar,
sebab bapak takut dan gentar pada DIA yang Maha Mendengar,
yang dulu menjadikan bapak Taruna yang tegar....
dimana kini mereka ya nak..
kenapa bapak merasa sendirian kini...
terlantar dijalan pengabdian murni...
anakku tongat,
sebelum gelap menyekap bumi,
bapak harap kalian siap,
ulurkan tanganmu yang kekar,
genggamlah tongkat estafet bapak ini,
berlarilah dengan percaya diri,
jangan mengulang gagalnya bapak ini,
sakit sekali...
anakku tongat,
jika Dia yang dulu menuntun bapak di jalan Tribrata,
maka sekarang ini,
Dia juga yang akan menuntun kalian menjadi Bhayangkara yang setia
kepada sumpah dan ikrarnya....
majulah anakku, Tuhan memampukanmu.....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.-------------------------------
-----Makassar, 25 April 2012 catatan pribadi putra Fajar.---
KUCATAT LAKSANA KODRAT
Sekian panjang catatan,
diruang asing kehidupan,
terus mengalir sejalan hentakan,
menari nari penuh arti,
diriak gelombang pantai Akkarena,
pecah dibisingnya musik kota,
lalu semuanya mengerucut,
tersimpul diujung jalan Buakana,
masih saja asing sikapmu,
atau memang itulah sifat,
mengalir dari urat nadi leluhur,
atau sebuah paduan dari pahitnya kehidupan,
sepanjang tarikan nafas,
lalu dimana hendak kau tempatkan,
berdiriku menyulam syarat,
mungkin semua cuma sandiwara,
ketika kodrat kita beritikad,
tapi kuyakinkan adaku,
jauh melebihi batas yang kau tau,
menjaga agar jalanmu tak sungsang,
digaris batas kewajaran hidup,
meski untuk itu,
sekian banyak rasa dan karsa tersita,
biarlah kucatat laksana kodrat,
mencapai keseimbangan roh,jiwa dan raga
dipanggung maha melodrama,
ketika peran kita seirama,
pada babak hidup dan kehidupan....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.----------------------------------------------
-----Makassar, Jumat siang, 26 April 2012. Catatan harian putra fajar.--
Rabu, 25 April 2012
CINTA KITA
jiěkāi wǒ zuì shénmì de děngdài
bebaskanlah aku dari penungguan misterius ini
解开我最神秘的等待
xīngxing zhuìluò fēng zài chuīdòng
bintang berjatuhan angin berhembus
星星坠落风在吹动
zhōngyú zài jiāng nǐ yǒngrù huáizhōng
akhirnya aku dapat memelukmu
终于再将你拥入怀中
liǎng kē xīn chàndǒu
dua hati gemetar bersama
两颗心颤抖
xiāngxìn wǒ búbiàn de zhēnxīn
percayalah ketulusan hatiku tak berubah
相信我不变的真心
qiānnián děngdài yǒu wǒ chéngnuò
ribuan tahun menunggu kau ada janjiku
千年等待有我承诺
wúlùn jīngguò duōshǎo de hándōng
walaupun alami banyak musim dingin yang pahit
无论经过多少的寒冬
wǒ juébù fàngshǒu
ku tak pernah menyerah
我决不放手
iye nae sonul japgo nunulkamayo
tutuplah matamu dan genggam eratlah tanganku
uri saranghetton nalto sengkaghepayo
ingatlah masa lalu, masa kita jatuh cinta
uri nomu sarangheso apossonneyo
kita terlalu saling mencintai, sangat menyedihkan
soro saranghandan malto mottansondayo
bahwa kita bahkan tak dapat mengatakan "AKU MENCINTAIMU"
měi yí yè bèi xīntòng chuānyuè
setiap malam hatiku sakit
每一夜被心痛穿越
sīniàn yǒng méiyǒu zhōngdiǎn
kerinduanku selamanya tiada akhir
思念永没有终点
zǎo xíguàn le gūdú xiàng suí
sejak lama ku telah terbiasa sendiri
早习惯了孤独像随
wǒ wēixiào miànduì
ku tersenyum menghadapinya
我微笑面对
xiāngxìn wǒ nǐ xuǎnzé děngdài
percayalah aku, kau pilih menunggu
相信我你选择等待
zài duō kǔtòng yě bù shǎnduǒ
lebih banyak penderitaan pun ku tak menghindar
再多苦痛也不闪躲
zhīyǒu nǐ de wēnróu néng jiějiù
hanya kelembutan hatimu yang dapat menyelamatkanku
只有你的温柔能解救
wúbiān de lěngmò
dari kedinginan tak bertepi
无边的冷漠
ràng ài chéngwéi nǐ wǒ xīnzhōng
biarkanlah cinta menjadi...
让爱成为你我心中
nà yǒngyuǎn shèngkāi de huā
bunga yang bermekaran selamanya di hati kita
那永远盛开的花
chuānyuè shí kōng juébù dītóu yǒngbù fàngqì de mèng
lalui ruang dan waktu tanpa menundukkan kepala, impian yang tak menyerah
穿越时空绝不低头永不放弃的梦
kita terlalu saling mencintai, sangat menyedihkan
nuri normu saram haeso happa saneyou
bahwa kita bahkan tak dapat mengatakan "aku mencintaimu"
sorou saram hadam mago moteso naeyou
ràng ài chéngwéi nǐ wǒ xīnzhōng
biarkanlah cinta menjadi...
让爱成为你我心中
nà yǒngyuǎn shèngkāi de huā
bunga yang bermekaran selamanya di hati kita
那永远盛开的花
kita tak pernah lupakan janji kita
nuri sojoh haeto yaso yijito manayou
wéiyǒu zhēn'ài zhuīsuí nǐ wǒ
hanya cinta sejati menyertai kau dan aku
唯有真爱追随你我
chuānyuè wújìn shí kōng
melalui ruang dan waktu yang tak berakhir
穿越无尽时空
kita bahkan tak dapat mengatakan "aku mencintaimu"
sorou saram hadam mago moteso naeyou
ài shì xīnzhōng wéiyī búbiàn měilì de shénhuà
cinta adalah satu-satunya dongeng indah yang tak berubah di dalam hati
爱是心中唯一不变美丽的神话
Kiriman : QIE QOEK
Tanjungbalai,Sumatera Utara
25042012
CINTA
Minggu, 22 April 2012
KEDAMAIAN HATI
KODRAT
AKU
Qt ibarat dua tetes air yg brtemu ditengah lautan kehidupan..
Kadang hujan nyaris memisahkan Qt tp pada cinta Qt berpegang..
Namun kini angin yg lembut telah datang membawa Q.
Q berikan mata q agar kau bz melht bgmn cinta ne menjagamu smpi nnti qt bertemu kmbli smpi 2 bntang diangkasa..
Oleh : Gusti Winarni
Tanjungbalai, Sumatera Utara
BUAT KAMU
Berlari t keharusan dalam lomba lari....
Tapi bukan untuk masalah.
Menutup mata ya tidak curang dalam petak umpet..
Tapi curang dalam memimpin.
Tak mendengar tu tunarungu..
Pasti bukan kamu.
Hai.. Kamu!
Iyaaaa... Kamu!
Kamu yang duduk di atas itu kan....
Ne spesial buat kamu.
Oleh : Arasita Anggia Addiess
Medan,Sumatera Utara
SIBOLGA KENANGAN HIDUPKU
kota sibolga adalah kota arti kehidupan buat ku
dikota ini q rasakn betapa berharganya rupiah
betapa sakitnya hidup tanpa kasih sayang orangtua
dan betapa pedih nya hidup dikampung orang
di kota ini lh q jd tambah dewasa
tp ini hanya sebuah kenangan
sudah hampir 3 bulan q PKL dikota ini
dan ini malam terakhir ku dikota ini
hanya satu setia dihati
bersama dlm suka duka
memuja gusti yg maha esa
disaat teringat lingkungan kota
lamunan bersahaja terdiam dlm kenangan
selamat tinggal kota sibolga
kau akn kukenang
sbg motivasi ku dmasa depan
q
q sedih meninggalkn kota ini
I LOVE YOU SIBOLGA CITY
Oleh : Dtm Sang Penghianatkehidupan
Tanjungbalai,Sumatera Utara
Sabtu, 21 April 2012
HARAPAN
SELAMAT HARI KARTINI
Lihatlah itu
Seorang wanita dengan karung beras di pundaknya
Lihatlah itu
Seorang wanita dengan pedal sepeda di kakinya
Lihatlah itu
Seorang wanita dengan lantang mendidik anak bangsa
Lihatlah itu
Seorang wanita yang sedang dimarahi atasannya
Tolong lihat itu
Seorang wanita yang tak pernah kenal akan hidupnya
Lihatlah itu
Maka kita akan tahu siapa mereka..
Anggapan lemah telah bersarang di nadimu
Namun kau mampu menipisnya
Kau mampu setarakan diri dengan Adam
Kau mampu mengubah dunia dengan lentikan jarimu
Kau kalahkan sinar surya yang telah terbit di pagi hari
Peluh menjadi temanmu…
Saat mentari sudah digantikan bulan
Hidup mu tetap di siang hari…
Karena kau tak pernah sadar
Yang ada disekitar mu…
Oleh : Qie Qoek
Tanjungbalai, Sumatera Utara
SELAMAT HARI KARTINI
Lihatlah itu
Seorang wanita dengan karung beras di pundaknya
Lihatlah itu
Seorang wanita dengan pedal sepeda di kakinya
Lihatlah itu
... Seorang wanita dengan lantang mendidik anak bangsa
Lihatlah itu
Seorang wanita yang sedang dimarahi atasannya
Tolong lihat itu
Seorang wanita yang tak pernah kenal akan hidupnya
Lihatlah itu
Maka kita akan tahu siapa mereka..
Anggapan lemah telah bersarang di nadimu
Namun kau mampu menipisnya
Kau mampu setarakan diri dengan Adam
Kau mampu mengubah dunia dengan lentikan jarimu
Kau kalahkan sinar surya yang telah terbit di pagi hari
Peluh menjadi temanmu…
Saat mentari sudah digantikan bulan
Hidup mu tetap di siang hari…
Karena kau tak pernah sadar
Yang ada disekitar mu…
Oleh : Qie Qoek
Tanjungbalai, Sumatera Utara
DEMDAM RINDU YANG TAK BERARTI
Andai sj rindu masih bs berlabuh, tp sayang rupanya ombak tak hanya memecah karang, ternyata jg turut menghanyutkan biduk yg tak lagi terapung.
Andai saja ada kata berbuah maaf, tp rupa nya pohon benci tak hanya mengakar hati, ternyata jg telah melilit dendam dalam hati.
Andai ada saja yg bisa ku perbuat, akan ku gulung ombak itu agar biduk tak lagi menghempas karang, kan ku cabut tiap akar yg melilit prasangka dlm benci, agar tak tumbuh pohon curiga yg berbuah dendam.
Tp akhir nya smua terjadi begitu saja, buah prasangka menghempas biduk kecil ke karang terjal.
Oleh : Si Dani
Tanjungbalai, Sumatera Utara
GELIAT MIMPI RINDU
KENAPA KALIAN DIAM?
Aku sadar ,
bahwa dunia ini penuh kebohongan dan penipuan
pertanyaan yang ( simple ) yang ingin aku ungkap
apakah kita ini teman atau musuh ?
mengapa kita mudahnya mencintai juga sebaliknya
apa tujuan kita sebenarnya ?
dimana tempat kita berdiri di dunia ini ?
kemana kita harus pergi ?
dan kemana kita harus menenangkan diri ,
ketika masalah itu selalu ada di depan mata ?
hanya satu yang jelas bagiku
aku terjebak dalam eksistensi yang palsu ,
dunia ini penuh dengan kebohongan
dunia ini penuh dengan kemunafikan
fiktif juga penipuan
(Segalanya ) kita halalkan dengan berbagai cara
dan anggap sebuah ( kekhilafan sebagai hal yang wajar dan biasa )
Kenapa kalian diam ?
apakah kita tak tau atau tak mau tau ?
di sudut hati yang paling dalam
apakah kita benar-benar tulus ,
menghargai sebuah eksistensi pertemanan ?
kalian jangan hanya bisa diam dan ,
seperti ( orang bodoh yang tak berintelektual ).
Kenapa kalian bisu tentang eksistensi yang palsu ?
Oleh : WONG DJOGJA
Yogyakarta
KETIKA ANAKKU BERTANYA (2)
Anakku, Tongat
sekian lama bapak diam,
barangkali sejauh usiamu,
diamku begitu beku,
malah jadi lelucon tak lucu,
jika kuhitung dengan langkah,
barangkali bapak sudah jalan mundur,
tapi sepanjang jalanan itu,
bapak ingat,
lebih banyak senyum yang bapak tabur,
begitu sempurnanya lakon yang bapak perankan,
hingga hampir semua orang tak percaya,
jika bapakmu korban penzoliman,
sisa sisa keangkuhan organisasi,
sikap feodalisme dan sok kuasa,
dari sejawatku yang kebetulan duluan berbaju coklat,
oh iya, masih ada seorang yang tau luar dalam,
tentang suka,duka, lara dan nestapa bapak,
dia, wanita berhati seluas samudra,
itulah ibumu...
Agar kalian catat dengan tinta jiwa,
karena tangan kasihnya,
keteduhan jiwanya,
pencerahan rohaninya,
yang menopang bapak tetap tersenyum,
senyum kehancuran anakkku,..
cinta kasih kami,
menyatu dikalian berempat.....
maka sekarang,
bersiaplah meneruskan cita cita bapak,
menjadi Bhayangkara Negara yang Setia,
tegas , bekerja dengan hati nurani,
penegak hukum yang humanist...
semoga simpul itu diteguhkan,
oleh Kuasa Kristus yang menguatkan....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.-----------------------------------------------------
-----Makassar, Bandara Hasanuddin, 20 April 2012. catatan pribadi putra Fajar.-
KETIKA ANAKKU BERTANYA (1)
Anakku, tongat
bagaimana mesti kujawab,
ketika kau tanyakan Pangkat,
saat kau sebut sederet abjad,
lalu angkatan demi angkatan,
dibawahku ?!
apalagi waktu kau resahkan,
gelisah yang menggumpal,
curiga yang memenuhi dada,
kenapa abangku tak diterima....
bukankah dia lulusan utama,
dari padepokan singgasana dewata,
konon siswanya, semuanya pilihan
number one tiap propinsi,
terbaik dari yang terbaik,
dari negeri Republik tercinta....
kenapa dia gagal bapak ????
terus, kenapa bapak tak sama dengan yang lainnya
katanya dia junior bapak,
katanya bapak pintar,
katanya bapak lurus tak beruas
katanya.......
Duh, Tongat anakku
tanyamu bertumpuk didada bapak,
entah kapan bisa kujawab.....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.-----------------------------
-----Makassar, 20 April 2012. Catatan harian putra Fajar.--
Kamis, 19 April 2012
PUTUS!!
Tulisan ini bukan didasari rasa benci apalagi dendam..
Tulisan ini didasari rasa ktidak inginan menjadi benang panjang serta
kusut yg djthkn Kdalam lmpur.
Q takut,taku...t bange....t.
Tolong ulurkan tangan mu wahai pemegang gunting... putuslah benang yang kau anggap masih bisa terapakai walaupun hanya untuk memasang kancing.
Dan q berharap bisa menjadi jarumnya.
Oleh : Arasita Anggia Addiess
Medan,Sumatera Utara
TIKUNGAN, JALAN DEWI SRI
Dari tikungan
jalan dewi sri kumulai,
menyemai harap,
menganyam doa,
menggantungkan cita-cita
terlalu tinggi buat anak desa sepertiku,
semua bibir mencibir,
bahkan dengan sesantun apapun,
tetap saja niatku nekat,
tapi gemuruh didada tak reda,
sebab nista, lara dan nestapa keluarga
cuma satu obatnya, jadi Ksatria Perwira Negara
aku harus coba,
kalah sebelum perang,
adalah aib bagi sang Muham,
berhari hari kutenggelam diri diperpustakaan,
darimana mulainya ?
apa yang harus kusiapkan ?
kemana aku harus bertanya ?
berlaksa bahkan berjuta tanda tanya,
tak menemukan jawabnya, walau cuma seadanya...
langit gelap, cakrawala menutup muka
Jakarta....ya Jakarta lah jawabannya..
tapi, bukankah ibukota adalah rimba raya ?
jangankan kesana,
kota Medan saja belum kukenal dengan baik...
bermodal tanpa bekal,
akhirnya kutinggalkan juga desaku,
beserta orang - orang yang kusayangi...
tak mampu kucatat nuansa saat itu...
betapa biru nostalgia itu....
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.----------------------------------------
-----Makassar, Rabu biru, 18 April 2012. Catatan hidup putra Fajar.--
KELUMPUHAN JIWA JUANG
Sejak awal
aku sudah hanyut
bahkan lebih parah lagi,
tak mampu lagi terjaga dalam siumanku,
meski berkali kali
terkatung katung dan digulung ombak,
terhempas
beradu nyali
berpacu dengan tekad diri,
atau cuma sebuah ketidak berdayaan,
kerna derap kehidupan
tuntutan skenario zaman edan,
tapi memang senyatanya
setelah hanyut lalu tenggelam,
hampir tak ada
yang bisa aku lakukan
sungguh...!?
mati suri setelah hanyut, tenggelam dan
pasrah tak berdaya,
meski sejujurnya tak rela,
dan faktanya :
berkali kali aku menggelepar,
berebutan : sadar, limbung, mati suri
dimensi jarak, waktu dan ruang
telah terabaikan begitu saja,
buktinya :
saat ini tak beda dengan saat dwi windu lalu,
terpuruk remuk dipojok keputusasaan,
dibuat tak berdaya,
apakah ada bedanya....?
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.--------------------------------------------
-----Makassar, Rabu siang, 18 April 2012. Catatan pribadi putra Fajar.----
AKU PILIH DIAM
Ketika,
aku pilih diam
dengan tetap terus berjalan,
kuharap masih bisa
kutemukaan sisa
meski cuma serpihan
dari apa yang tak dimanfaatkan,
jangan katakan
aku pemulung,
sebab jauh lebih nista dari itu,
bukankah aku cuma
senoktah debu,
dari rimah rimah yang jatuh,
dari pinggiran piring makan,
tuan demang yang terhormat....
jadi biarlah aku tinggal diam
agar ragaku tenang,
agar rohku ngembara pulang,
mendiskusikan kebenaraan hakiki,
milik dunia ini,
nampaknya senantiasa seiring sejalan,
sejatinya tak kunjung menyatu,
layaknya rel kereta api,
dimana kita golongkan berdirimu ???
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.------------------------------------------
-----Makassar, Kamis sore, 19 April 2012. Catatan bathin putra Fajar.--
PENCARIAN TAK BERUJUNG
Masih pantaskah,
kucatatkan namaku
dilembaran penutup
riwayat suka duka
perjalanan hidup , perjuangan
anak petani kecil dari desa,
menaklukkan ibukota,
merambahi hampir seluruh kota kabupaten
dinegeri ku Atlantis yang hilang,
jika sesungguhnya,
semua adalah kesia siaan belaka,
pencarianku tak berujung,
bahkan telah over lout jaraknya,
melebihi panggilan tugas sejatinya,
namun ternyata,
aku malah telah mundur,
kedimensi waktu jutaan kerdipan mata,
begitu jauhnya aku terkubur,
jauh mundur dari garis awal kelahiranku,
betapa nistanya keberadaanku,
bahkan mungkin
untuk mengenang namaku pun
sudah tak pantas lagi...
jika begitulah warna hakikatku,
masihkah kita berteman, bersaudara ??
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.------------------------------------------
-----Makassar, Kamis sore, 19 April 2012. Catatan pribadi putra Fajar
LAMBAIAN SENJA
Akhirnya,
bergegas juga lelana,
tinggalkan menguning daun
sebelum akar merambat alam
tinggal meranggas janji yang luput
ketika pucuk mulai hijau
isyaratkan patah ranting kering,
saat lambaian senja
panggilan untuk henti
meski janji tak terpenuhi
dan nazar tinggal tergantung,
berubahkah garis alam,
atau lelaku yang membelokkannya,
sebab sejatinya bukan seperti ini,
jatuh bangunnya diri
sungguh tak masuk akal,
sebab dicatatanku berujung dipuncak,
meski bukan tataran tertinggi,
namun hentiku,
dibatas atas bangunan itu,
mungkinkah semua itu malih rupa,
bergeser aliran dari alurnya,
bahkan tak lagi sesuai pakemnya...
tapi tetap kugenggam tafsir itu,
begitu nyata dipelupuk mata......
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.------------------------------
-----Makassar, 16 April 2012. Catatan pribadi putra Fajar.-----
CADAS MAHA KARYA
Sekarang,
mau tak mau
aku harus mulai percaya,
tebing terjal pengabdian
adalah cadas maha karya,
bahkan lereng-lereng keberuntungan
meski awalnya
perangkap maut kebinasaan,
tapi sesuai janji NYA,
telah diubah NYA
menjadi taman maha karya,
menggenapi janji NYA,
atasku....
tetaplah genggam tanganku Tuhan,
mampukan hamba tetap tegar,
bahkan semakin bertumbuh,
agar berbuah lebat,
mengenyangkan setiap insan,
menghalau dahaga,lara nestapa
meneduhkan keputusasaan yang papa,
jadi alat MU ya Tuhan,
sesuai Nazarku semula jadi,
kini, lengkapkanlah bekalku ya Tuhan
ini aku , Tuhanku
utuslah aku......
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.---------------------------------------
-----Makassar, selasa dinihari, 17 April 2012. Serat jiwa putra Fajar.--
PANGGUNG MAHA RAYA
Aku tak pernah lalai
mencatat tiap peristiwa,
sedepa demi sedepa
pergeseran karma
suka atau tidak aku suka
dan catatan itu
menjadi mata rantai penggenapan
atas peran yang mesti kulakonkan
pada skenario melodrama,
dipanggung maha raya,
diatas dunia,
maka sekarang,
pun kuyakini dengan seyakin-yakinya,
berdiriku bukan kebetulan,
atau bahkan sebuah kesilafan
sebab dalam ke mahaan MU
tak satupun luput,
dari peran yang telah di pakemkan,
hingga tak ada mata rantai yang hilang,
maka utuhlah bait bait kehidupan,
seturut hukum keseimbangan
begitupun berdiriku kini,
pastilah penggenapan adegan,
maka yakinkanlah aku Ya Tuhanku,
meski tangan -tangan srigala,
mencabik merobek nuraniku......
-----oleh Drs Mustahari Sembiring.--------------------------------------
-----Makassar, Selasa Dinihari,17 April 2012. Serat jiwa putra Fajar.-
MAKNA KEHIDUPAN
hidup adalah proses dan bisa berubah2, dari yang kaya menjadimiskin yg miskin menjadi kaya , yang tampan menjadi jelek dN
JELEK menjadi tampan dll,,...................
jadii,, jangan jadikan keadaan mu yang di atas sekarang menjadi kesombongan tapi jadikan lah CITRA mu itu menjadi banyak yang sayang padamu, menghormatimu, percaya sepenuh y/ tulus padamu............
jangan pernah MASALAH jadikan alasan mengapa kw berubah,,berusahalah professionall,, hadapi semua y dengan gentle dan satu "DENGAN KELEMBUTAN HATI"
Ingat kata pepatah"GARA2 TINTA SETITIK, RUSAK SUSU SEBELANGA" Meskipun semua y butuh PROSES yang MATENG ,,,,,????
tapi cobalah......... aku yakin BISA
DAN SATU,, GAK SELAMA Y DIATAS ITU INDAH SOBB,, SEMAKIN KAW DIATAS SEMAKIN BANYAK COBAAN YANG DATANG MENGFHAMPIRIMU................
and "BE YOUR SELF 4EVERRRRRRRR" ^_^
by: rezki ridho datmi
Tanjungbalai,Sumatera Utara
Senin, 16 April 2012
PRAHARA CINTA
MAU KU
Aku mau semuanya berubah
Aku mau semua keinginanku terwujud
Aku mau tebang seperti elang lalu menukik terjang mencengkram mangsanya
Aku mau berlari bebas seperti pasir di gurun sahara
Aku mau ketenangan jiwa seperti bulan di angkasa sana
Aku mau bebas tentukan pilihanku
Semua hanya harapan sudah
Tak mampu membisikkan apa apa ke telinga sang pencipta
Omong kosong kau punya bicara
Kau tak tau apa-apa tentang ku
Kau hanya tau dunia yang telah ijinkanmu bersama nya
Tapi kau tak pernah tau aku
Aku mau kau bersamaku
Aku mau kau selalu menatapku
Aku mau kau terima mawar dariku
Aku mau kau selalu disampingku
Aku hanya mau itu..
sam pai saat ini kau tak pernah mengerti aku
aku muak!
Aku benci semua ini!
Aku tak suka..
Omong kosong..
Sampai kapanpun….
Oleh : Qie Qoek
Tanjungbalai,Sumatera Utara
Langganan:
Postingan (Atom)