Cukup lama kumanjakan diri dengan taburan rayu untukmu,
bahkan andai kau geledah hati,
ia akan setuju terhadap hadirmu bagiku...
Apalah arti bunga,
untaian bujuk rayu pada puspita,
atau syair serta puisi pujangga
bila akhirnya dikau tak jua terjaga oleh panggilan hatiku dinda...?
Kini hampir diambang batas,
kalimatku akhirnya retas,
dan kehadiranku tinggalkan bekas...
Jika syairku hanya celoteh syahdu,
maka nikmatilah selagi ada waktu,
dan kasihku padamu biarlah tetap bernama 'Rindu',
Lalu sepenggal rasa hati
akan kurelakan terkunci dalam kenangan masa sendiri.
By : Wahyu Sumut Kembara
Sabtu, 06 Januari 2013. ( Jenak ke alam mimpi )
Tanjungbalai - Sumatera Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar