Kamis, 22 November 2012
PESAN TERAKHIR BUNDA
Jiwanya terguncang
jeritan tak tertahankan
tangisnya pecah
alam seakan mengerti
tertunduk diam mengheningkan cipta
Malam semakin pekat
awan kelam menggelantung mesra
rinai-rinai gerimis membasah
langit turut bersedih
berduka karena telah kehilangan sosok Bunda tercinta
Pagi telah menjelang
menyeka air mata yang tergenang
melipat kesedihan
berusaha tegar meski masih terlihat duka di balik senyumnya
Bunga-bunga dirangkai
ritual kematian telah dipersiapkan
Pesan terakhir bunda :
" Aku tidak ingin merepotkan anak-anakku.Jika aku meninggal tak perlu di diamkan hingga puluhan hari di rumah.Segera kremasikan aku,dan letakkan abuku di tempat yang telah kupilih."
Oleh : Firyal Kiky
Kota Batu
note: Sosok Bunda adalah seorang nenek yang saya rawat di Taiwan dan dia beragama Konghucu.
— di Sijhih Cathay General Hospital.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar