Rabu, 25 Juli 2012
KUTATAP BAYANGMU MENJAUH
Aku menunduk
sedalam telaga tak berdasar
kuhaturkan lukisan yang kau pesan lewat isyarat
hampir setengah usiaku menata warna disana
agar serupa dengan pelangi impianmu,
tapi : dengan keji kau robek hempaskan
berakhir tragis ditungku perapian amarah
gemetar harapku patah diterjang sombongmu
tak cuma itu, sepanjang jalan porak poranda nostalgia
entah apalah salahnya,
termangu pilu kutatap bayangmu menjauh,
hingga hilang dipelukan bianglala,
ingin kukhabarkan :
hingga kini aku masih berdiri terpaku,
ditempat yang kau tinggalkan dulu..
untuk apa, akupun tak tau.--
---oleh Drs Mustahari Sembiring sang Muham / putra Fajar.---
---Makassar sapo terulang, Senin siang 23 July 2012. 14:11.--
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar