Rabu, 17 Oktober 2012
SAMPAH DUNIA
Kawan,
jika waktumu bersisakan pekerjaan yang meliliti setiap simpul jiwa,
maka sebaiknya ajukan saja cuti buat berpikir tentang esok yang mungkin tak hilang percuma,
atau bahkan tanggalkan saja segala bentuk basabasi yang meracuni karsa,
jika memang warna telah malih rupa.
Apakah kita masih bisa bertemu esok,
adalah sebuah tanya yang tak bisa berjawab matematika.
Sepenuhnya rahasia dibalik rahasia,
milik sang Ghoib.
Lalu kenapa kita mengejar sampah dunia,
bahkan rela melepas ikatan bathin ,pertalian darah tutur turun temurun,
menorehkan luka dimana-mana,
sengaja atau alfa.
Kita yang cuma debu yang diberi kejayaan,
pantaskah jumawa merasa paling segalanya...
apalagi mebusungkan dada
berkata sombong merasa bisa apa saja...
---by Mikhael Rajawane.----
---(M)Tanah rantau , rabu 17 okt 2012. 12:20.---
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar