Ulurkan tanganmu,
jangkau hingga ujung tarikan nafas,
lalu genggamlah kenyataan ini,
abadikan disepanjang jalan hitam,
meski perih merintih,
bukan yang pertama,
kini bangkitlah tegakkan iba,
pahatkan didada,
dia cuma sisa,
kembali keitikad,
bagian sudah dibuat,
mulailah merajut niat,
esok hari baru,
bagimu...
--by Mikhael Rajawane sang Mahesa Timur raya---
--Larantuka, NTT, Rabu dinihari cerah, 05 July 2012--
Tidak ada komentar:
Posting Komentar